Dinilai Porno, 'Suster Keramas' Dikecam

Dinilai Porno, 'Suster Keramas' Dikecam
Dinilai Porno, 'Suster Keramas' Dikecam

Ada lima point yang jadi keberatan MUI. Pertama, kata keramas mengandung konotasi mandi sehabis bersetubuh. Kedua, pemeran film tsb adalah Rin Sakuragi yang seperti juga Miyabi adalah bintang porno asal Jepang. Ketiga, Film suster keramas lebih banyak menonjolkan adegan syur yang dibuktikan adanya adegan seorang wanita membuka pakaian di depan dua orang lelaki. Keempat, film tersebut banyak menayangkan adegan vulgar. Kelima, film tersebut bisa merusak akhlak masyarakat.

Adi Suandika berharap Lembaga Sensor Film harus lebih selektif. Bagaimanapun, katanya, ini berkaitan dengan akhlak generasi muda kedepan. "Peredaran film Suster Keramas sangat ironis. Pasalnya, saat ini bangsa Indonesia tengah gencar-gencarnya memerangi pornografi dan pornoaksi. Bahkan, UU Pornografi dan Pornoaksi pun sudah disahkan," ujarnya.

Dikatakan, banyak tayangan film positif yang juga sangat layak jual. "Lantas kenapa memproduksi film porno?" ujarnya heran. Dia mengingatkan pihak yang memproduksi film 'Suster Keramas' sadar diri dan mau memperhatikan apa manfaat film tersebut bagi masyarakat. "Sehingga, bukan atas dasar pertimbangan keuntungan materi semata.Derajat perempuan telah dilecehkan dengan adanya film porno. Tidak ada alasan lagi bagi pihak terkait untuk segera mencabut penayangan Suster Keramas di sejumlah bioskop,” tegasnya. (dni,sam/jpnn)

BANDUNG -- Setelah di Samarinda, giliran sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Bandung mengecam 


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News