Dinkes Bogor Sediakan SABU
Sabtu, 21 Desember 2019 – 17:36 WIB
Ilham mengatakan, stok SABU di RSUD Kota Bogor juga tak terlalu banyak. Hingga kini, dia mengatakan, pihkanya hanya memiliki dua stok serum abu.
“Serumnya itu ada stok opname dua atau tiga. Tetapi itu disimpan secara makro di Dinas Kesehatan,” katanya
Berbeda dengan Dinkes, Ilham menjelaskan, untuk mendapatkan layana SABU, pasien yang terkena gigitan ular hanya perlu menunjukkan asuransi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Meskipun tak menyebut jumlah besaran biaya, Ilham menjelaskan, pasien akan memperoleh keringanan.
“Kalau misalnya ada kasus gigitan ular seperti itu dari Dinkes akan ada keringanan-keringanan. Itu ada diskresi antara Dinkes dan rumah sakit,” tandasnya. (wil/c)
Serum anti-bisa ular (SABU) sebagai penawar apabila ada warga yang terkena gigitan ular berbisa, termasuk kobra.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Detik-Detik Pelajar SMP di Pacitan Diserang Ular Kobra
- King Kobra Masuk ke Rumah Warga di Pacitan
- Rumah Mantan Gubernur Banten Dilempari Sekarung Kobra, Kombes Didik Bilang Begini
- Panji Petualang Heran Namanya Ikut Terseret dalam Kematian Alprih Priyono
- Aneh tetapi Nyata, Kobra Menggigit Bocah Malah Mati Digigit Balik
- Dalam Sehari, Damkar Evakuasi 5 Ekor Ular di Bekasi