Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes

jpnn.com, PALEMBANG - Dinas Kesehatan Sumatera Selatan (Dinkes Sumsel) meminta dua ribu vial vaksin Sinovac ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).
Hal ini menyusul setelah satu warga Palembang terpapar Covid-19 usai melakukan perjalanan ke luar daerah.
"Sesuai dengan kebutuhan kabupaten kota, Sumsel butuh dua ribu vial Vaksin Sinovac," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sumsel Ferry Yanuar, Selasa (12/12).
Ferry menyebut penambahan vaksinasi tersebut untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 di Sumsel.
"Dan berdasarkan data, status kelengkapan vaksinasi masyarakat masih sangat tinggi, kemauan orang untuk vaksin itu sudah turun," kata Ferry.
Mudah-mudahan lanjut Ferry, permintaan vaksinasi tersebut segera dikirim agar kebutuhan vaksin untuk masyarakat tersedia.
"Terutama pada kelompok-kelompok berisiko dan rentan, seperti tenaga kesehatan lansia dan anak-anak segera terlengkapi," kata Ferry.
Dia pun mengimbau kepada masyarakat Sumsel untuk menerapkan protokol kesehatan dan memakai masker.
Dinkes Sumsel meminta dua ribu vial vaksin Sinovac ke Kemenkes menyusul satu warga Palembang positif Covid-19 sepulang dari luar daerah.
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- Cak Imin Minta Kemenkes Lakukan Ini Setelah Siswa Keracunan Menyantap MBG
- Herman Deru Dampingi Presiden Tanam Padi Serentak di 14 Provinsi Se-Indonesia
- Gubernur Sumsel Letakan Batu Pertama Pembangunan Jembatan Crossing Pipa Pertamina di Desa Benuang, Pali
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Herman Deru Beberkan Potensi Sumsel kepada Peserta PKDN Sespimti Polri Dikreg ke-34