Dinsos Pastikan Tidak Ada Lonjakan Gepeng dan Anjal
jpnn.com, BEKASI - Dinas Sosial Kabupaten Bekasi memastikan tidak ada lonjakan anak jalanan (anjal), gelandangan dan pengemis (gepeng) jelang Idul Fitri tahun ini.
Kepastian itu menyusul setelah Satpol PP melakukan razia selama Ramadan.
“Untuk mencegahnya selama bulan Ramadan kami rutin menggelar operasi bersama Satpol PP,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Edy Rochyadi.
Sejak awal Ramadan hingga kini, lanjut Edy, pihaknya sudah mengamankan sembilan anjal dan gepeng.
Hasil yang kurang maksimal itu, kata dia, lantaran pihaknya kesulitan saat menangkap anjal dan gepeng.
“Memang sih jumlah mereka di jalanan masih ada, kesulitan dengan mereka (gepeng) selalu kucing-kucingan,” ungkap Edy.
Untuk mencegah maraknya gepeng dan anjal, Edy mengimbau warga agar tidak mudah memberi sedekah kepada gepeng dan anjal di jalanan.
“Karena untuk mengatasi kemiskinan kami selalu mengupayakan penekanan melalui program-program, sehingga kemiskinan di Kabupaten Bekasi bisa berkurang,” katanya.(and/pj/gob)
Dinas Sosial Kabupaten Bekasi memastikan tidak ada lonjakan anak jalanan (anjal), gelandangan dan pengemis (gepeng) jelang Idul Fitri tahun ini.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Fantasy Care 2023 Sebar Kebahagiaan Bersama Anak-Anak
- Satpol PP Kabupaten Tangerang Menertibkan Anak Jalanan dan Gelandangan
- Rayakan Hari Besar, RSM Indonesia Berbagi Ilmu dengan Anak Jalanan Jakarta
- Pemain Anak Jalanan Bongkar Rahasia di Amazing All Stars Fest
- Mengamen Sambil Membawa Anjing, 3 Anak Jalanan Ditertibkan Satpol PP
- Begini Kondisi 11 Anak Jalanan yang Ditemui Mensos di Jombang