Dipaksa Putus Kontrak
Rabu, 18 Juli 2012 – 08:20 WIB
SURABAYA - Habis manis sepah dibuang. Kira-kira begitulah nasib para pemain Persebaya Surabaya yang bermain di Divisi Utama PT.Liga Indonesia (LI) musim ini. Kontrak Cucu Hidayat dkk yang seharusnya berjalan sepuluh bulan dipaksa diakhiri pada bulan ketujuh. Menurut pemain tersebut, secara diam-diam pada Senin (16/7) lalu pemain-pemain dikumpulkan di satu kantor yang ada di kawasan Surabaya Barat. Dan di kantor tersebut, mereka diminta membubuhkan tanda tangan di atas surat bermaterai.
"Manajemen memutus kontrak sepihak di bulan ketujuh. Para pemain dipaksa tanda tangan surat pernyataan yang isinya pemain tak akan mempermasalahkan atau menuntut gaji bulan kedelapan, kesembilan, dan kesepuluh. Karena kami tak ada uang, akhirnya kami mau saja," beber salah satu pemain yang enggan disebutkan namanya itu kemarin (17/7).
Baca Juga:
Pemain tersebut menambahan alasan pemutusan kontrak oleh manajemen tersebut disebabkan kegagalan Persebaya DU di babak delapan besar di Jogja Mei lalu. Yang membuat para pemain merasa ganjil, dalam kesepakatan awal tak ada pasal yang menyebutkan "kontrak diputus kalau gagal di delapan besar".
Baca Juga:
SURABAYA - Habis manis sepah dibuang. Kira-kira begitulah nasib para pemain Persebaya Surabaya yang bermain di Divisi Utama PT.Liga Indonesia (LI)
BERITA TERKAIT
- Live Streaming FP1 MotoGP Malaysia & Pernyataan Mengejutkan dari Tim Jorge Martin
- MotoGP Malaysia 2024: Cara Bagnaia Mengusir Rasa Tertekan
- Kabar Kurang Sedap dari Timnas Indonesia Menjelang Jumpa Jepang
- Dipecat Arab Saudi, Roberto Mancini CLBK dengan Timnas Italia?
- Sikap Bastianini terhadap Pecco Bisa Membahayakan Marquez
- Persib vs Semen Padang: David da Silva Siap Comeback, Ciro Alves Ungkap Kerinduan