Dipaksa Valentino Rossi, Marco Bezzecchi Merasa Senang

jpnn.com - Pembalap Mooney VR46 Marco Bezzecchi mengaku sudah mendapat keputusan untuk MotoGP 2024.
Hal itu setelah pembalap 24 tahun itu diterpa isu pengin hengkang ke tim satelit Ducati lain, Pramac Racing.
Isu kepindahan Marco Bezzecchi juga makin kencang seusai kepindahan Johann Zarco ke Honda.
Namun, kemungkinan besar Marco Bezzecchi akan tetap di VR46.
Hal itu lantaran bos tim sekaligus sang mentor, Valentino Rossi memaksanya untuk tetap di Mooney VR46 pada MotoGP 2024.
"Valentino Rossi memberikan banyak tekanan pada saya untuk bertahan di tim. Tentu saja kami berbicara banyak tentang hal itu dan saya sangat menghargainya," ucap pembalap asal Italia itu.
"Tidak semua orang bisa mengeklaim bahwa mereka telah dipaksa bertahan di tim oleh pembalap terhebat sepanjang masa."
Marco Bezzecchi pun memberikan sinyal jika dirinya sudah mengantongi pilihan untuk MotoGP 2024.
Bos tim sekaligus sang mentor, Valentino Rossi memaksa Marco Bezzecchi untuk tetap di Mooney VR46 pada MotoGP 2024
- MotoGP 2025: Perasaan Campur Aduk Ducati Melihat Performa Marquez dan Bagnaia
- Pernyataan Resmi dari Pemimpin Klasemen MotoGP 2025
- Pengakuan Mengejutkan Pecco setelah Menjuarai Race MotoGP Amerika
- Inilah Tersangka Kekacauan Start Race MotoGP Amerika
- Penyebab Marc Marquez Kecelakaan di Race MotoGP Amerika
- Race MotoGP Amerika: Marc Marquez Celaka, Pecco Juara