Dipanggil Timung, Dua Kali Kelas VI SD
Rabu, 06 Oktober 2010 – 02:32 WIB
Saat lulus SD, Salam ingat bahwa Timung dilarang meneruskan ke SMP oleh ayahnya. Alasannya, umur Timung terlampau muda. Maka, dia kembali ke kelas VI SD. Jadi, Timung mengalami dua kali belajar di kelas VI SD.
Saat lulus setahun kemudian, Timung punya dua ijazah SD. "Ya, betul. Betul itu," bebernya.
Mengenai hal tersebut, Slamet juga membenarkannya. Sebab, saat SMP Timung akhirnya jadi adik kelasnya di SMP Katolik Kertosono.
Salam juga mengenal orang tua Timung. Mereka rekan seprofesi. Alm Sigit Saiun (ayah Timur) adalah mantan guru SPG (Sekolah Pendidikan Guru) Jombang yang kini berubah jadi SMAN 3. Ibunya juga guru. "(Ibunya) pinter bahasa Inggris," sebut Salam.
MASA kecil calon Kapolri pilihan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Komjen Pol Timur Pradopo, dihabiskan di sebuah desa di Kabupaten Jombang.
BERITA TERKAIT
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak