Dipercaya Kemenpar jadi Mitra, Baidu: Ini karena Kami Memahami Wisman Tiongkok

jpnn.com - JAKARTA - Bao Jianlei, Managing Director Baidu Indonesia, mengaku pihaknya sangat bangga karena dipercaya Kementerian Pariwisata Indonesia untuk meningkatkan penyebaran informasi dan edukasi tentang keindahan Indonesia di Tiongkok.
“Baidu saat ini memiliki sekitar 700 juta pengguna di Tiongkok. Kami juga merupakan perusahaan mesin pencari nomor satu di Tiongkok dengan pangsa pasar lebih dari 85 persen,” ujar Bao Jianlei.
“Dan salah satu produk kami, Baidu Travel, merupakan salah satu platform perjalanan nomor satu di Tiongkok,” tambahnya.
Sekitar 60 persen wisatawan Tiongkok, lanjut Bao Jianlei, juga telah menjadikan Baidu Travel sebagai salah satu referensi utama di online dalam berwisata ke luar negeri.
Ditambah dengan adanya fakta bahwa generasi baru wisatawan Tiongkok kini semakin mandiri dalam berwisata dan mereka pun kian mengandalkan informasi-informasi berbasis internet.
“Maka kami sangat optimis kemitraan ini menciptakan sinergi positif dan kontributif terutama dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, khususnya wisatawan Tiongkok.” jelasnya.
Melalui kemitraan ini, Baidu juga akan berkontribusi dalam penyelenggaraan serangkaian lokakarya yang bertujuan untuk mengedukasi para penyedia informasi dunia pariwisata Indonesia secara online. Diantaranya seperti biro perjalanan, pengelola destinasi wisata dan penyedia layanan penginapan atau perhotelan.
Pemahaman Baidu yang tinggi terhadap perilaku wisatawan Tiongkok dalam mencari informasi-informasi wisata menarik, bisa mempermudah bagi calon wisman dari negara itu.
- Perkuat Eksistensi, T-System Indonesia Bidik Sektor Pemerintahan Hingga Kesehatan
- Mark Zuckerberg Mengaku TikTok Sebagai Ancaman Serius Bagi Bisnis Meta
- Vivo V50 Versi Murah Meluncur di Indonesia, Sebegini Harganya
- WhatsApp Rilis Fitur Baru Untuk Paket Stiker
- Lewat Layanan Internet Gratis untuk Pendidikan, Telkomsat Wujudkan Pemerataan Digital
- Netflix Menguji Coba Fitur Pencarian Baru Berbasis OpenAI, Masih Terbatas di iOS