Diperiksa Untuk Jero, Sutan Dicecar Soal Pengawasan

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bhatoegana mengaku dicecar penyidik mengenai masalah pengawasan yang dilakukan DPR terhadap Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral nonaktif Jero Wacik. Komisi VII DPR diketahui merupakan mitra kerja ESDM.
"Sekitar 15,16 (pertanyaan). Saya hanya ditanya kembali masalah pengawasan aja, pengawasan kinerja. Ya tentang kerja dengan Pak Jero Wacik. Cuma di situ aja," kata Sutan usai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (17/9).
Sutan yang menjalani pemeriksaan selama empat jam mengaku tidak mengetahui soal pemerasan yang dilakukan Jero. Hal senada disampaikan politisi Partai Demokrat itu begitu disinggung mengenai Jero yang disebut meminta tambahan anggaran dana operasional menteri (DOM).
"Enggak ada..enggak ada. Saya enggak tahu. DOM itu enggak ada kita bahas," tandas Sutan.
Dalam kasus dugaan pemerasan di Kementerian ESDM, Jero disangka melanggar Pasal 12 huruf e atau Pasal 23 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 421 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Pasca dilantik sebagai menteri ESDM, Jero meminta tambahan dana operasional menteri. Sebab plafon yang diterimanya tidak mencukupi. Atas permintaan Jero, jajaran di lingkungan Kementerian ESDM telah memberikan dana sepanjang 2011 sampai 2013 sebesar Rp 9,9 miliar.
Dana itu diduga digunakan Jero untuk kepentingan pribadi, pihak ketiga dan pencitraan. Diduga dana itu berasal dari kick back rekanan dalam suatu kegiatan dan dari beberapa kegiatan rapat yang sesungguhnya sebagian besar rapat-rapat itu adalah rapat fiktif. (gil/jpnn)
JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bhatoegana mengaku dicecar penyidik mengenai masalah pengawasan yang dilakukan DPR terhadap Menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045
- Honorer di Jabatan Tampungan Diangkat PPPK Tahap 2? Info BKN Bikin Degdegan
- Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahim Akbar Ormas Islam