Diperkirakan, Pekan Depan MK Gelar Sidang Sengketa Pemilukada Taput
jpnn.com - JAKARTA - Hingga kemarin (23/10), Mahkamah Konstitusi (MK) belum juga menetapkan jadwal persidangan perdana sengketa pemilukada Tapanuli Utara (Taput). Diperkirakan, sidang perdana baru akan digelar pekan depan.
Roder Nababan, selaku kuasa hukum pasangan Nikson Nababan dan Mauliate Simorangkir, sebagai pihak terkait dalam sengketa pemilukada ini, mengaku pihaknya belum menerima undangan persidangan.
Menurut pengacara yang sudah kerap beracara dalam kasus pemilukada di MK ini, biasanya memang ada jeda waktu sekitar satu pekan sejak perkara diregistrasi oleh pihak MK. Setelah teregistrasi, panitera akan menetapkan anggota panel hakim MK yang akan menyidangkan perkara.
Menyusul berikutnya, mencari waktu yang kosong bagi para hakim, agar bisa ditetapkan jadwal persidangan.
"Perkiraan saya pekan depan sudah digelar persidangannya," ujar Roder Nababan JPNN tadi malam.
Selain karena sudah terbiasa beracara di MK, perkiraan Roder juga didasarkan pada ketentuan di MK, yang dibatasi waktu. "Misalnya, 14 hari sejak sidang pertama, MK harus sudah mengeluarkan putusan," ujar Roder.
Di situs resmi MK, hingga tadi malam, memang belum tercantum jadwal persidangan sengketa pemilukada Taput. Untuk hari ini (24/10) misalnya, MK akan menyidangkan sengketa pemilukada Jayawijaya, Luwu, Kubu Raya, dan Alor.
Seperti diberitakan, empat pasangan calon menggugat pemilukada Taput, yakni Margan Sibarani-Sutan M Nababan, Banjir Simanjuntak-Maruhum Situmeang, Ratna Ester Lumbantobing-Refer Harianja, dan pasangan Bangkit P Silaban-David PH Hutabarat. (sam/jpnn)
JAKARTA - Hingga kemarin (23/10), Mahkamah Konstitusi (MK) belum juga menetapkan jadwal persidangan perdana sengketa pemilukada Tapanuli Utara (Taput).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Polres Pematangsiantar Siap Berikan Keamanan di TPS Saat Pilkada Berlangsung
- Temuan Perludem: Ribuan Kasus Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada Serentak 2024
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Soal Spanduk Kontroversial, Sanksi Menanti
- Irjen Karyoto Sebut Ada 6 TPS Sangat Rawan di Jakarta