Diperkosa Pacar, Siswi Pilih Jadi PSK
Kamis, 01 Desember 2011 – 11:19 WIB
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tasikmalaya Drs Oslan Khaerul Falah meminta sekolah yang mempunyai siswi terlibat dalam kasus asusila harus bersedia melaporkan ke Disdikbud.
Ia menuturkan, meski tersandung kasus asusila, sekolah terkait tidak boleh merasa malu melapor, karena Disdikbud sebagai instansi pemerintahan memiliki andil untuk melakukan pembinaan pada siswa maupun warga sekolah.
“Sampai saat ini belum ada laporan pada kami terkait pelajar yang terazia Satpol PP sedang menjadi PSK. Kami meminta sekolah untuk berterus terang dan menceritakan kisah sebenarnya pada kami,” ungkapnya saat dihubungi Radar lewat telepon seluluernya, kemarin (30/11) sore. Meski nantinya Disdikbud memiliki data tentang siswi sekolah yang memiliki anak didik yang menjadi PSK, ia berjanji aib sekolah bersangkutan tidak akan dipublikasikan.
Agar tidak terjadi lagi kasus pelajar menjual diri, Oslan berharap, pengawasan dari sekolah harus lebih ditingkatkan. Ia meminta kepala sekolah, guru Bimbingan Konserling (BK) serta guru pendidikan agama harus lebih peka melihat kondisi kejiwaan siswanya.
TASIK – Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, Ade Ruhimat mengaku kaget mengetahui ada siswi SMA di Kota Tasikmalaya yang terjaring razia Satpol
BERITA TERKAIT
- Cuma Bayar Rp 15 Ribu Bisa Nonton Video Porno Sepuasnya
- Hamil, Mahasiswi Kebidanan Ini Aborsi Sendiri
- Komplotan Pencuri Spesialis Minimarket Ditangkap Polisi
- Tangkap Pelaku Penculikan Lansia di Muaro Jambi, Polisi Temukan Senjata Airsoft
- Melawan Begal, SY Dibacok di Leher, Pelaku Beraksi di Jakarta Timur
- Kematian Pasutri di Kudus Masih Misteri, 15 Saksi Diperiksa Polisi