Diplomat Tinjau Fasilitas Nuklir Iran
Senin, 17 Januari 2011 – 05:05 WIB

Diplomat Tinjau Fasilitas Nuklir Iran
TEHERAN - Perwakilan diplomat dari sejumlah negara tengah berada di Iran, kemarin (16/1) untuk mengunjungi sebuah fasilitas pengayaan uranium. Langkah tersebut hanya berselang sehari setelah Teheran menyatakan akan melanjutkan program nuklirnya dan sekali lagi cuek dengan ancaman sanksi baru PBB. Proses penyulingan uranium itulah yang diprotes oleh barat. Barat ingin Iran mengirimkan uraniumnya ke luar negeri untuk diproses. Kemudian dikembalikan lagi ke Iran sebagai bahan jadi. Hal itu untuk menghindari Iran menggunakannya sebagai bahan pembuatan senjata pemusnah masal.
Republik Islam Iran telah membuka dua reaktor atom yang dimilikinya kepada pada diplomat, Sabtu (15/1). Langkah tersebut bertujuan untuk mendapatkan dukungan internasional jelang dialog enam negara berpengaruh di dunia di Istanbul pekan ini.
Baca Juga:
Para diplomat, di antara mereka juga perwakilan Badan Pengawas Atom Internasional (IAEA), mengunjungi salah satu reaktor air di Arak. Kemarin mereka juga mengunjungi fasilitas pengayaan nuklir di Kota Natanz tempat semua material diproses.
Baca Juga:
TEHERAN - Perwakilan diplomat dari sejumlah negara tengah berada di Iran, kemarin (16/1) untuk mengunjungi sebuah fasilitas pengayaan uranium. Langkah
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza