Dipo Bantah Presiden Lupakan Kerja karena Urus Partai
Senin, 18 Februari 2013 – 19:35 WIB

Dipo Bantah Presiden Lupakan Kerja karena Urus Partai
JAKARTA - Sekretaris Kabinet Dipo Alam membantah tudingan yang menyebut Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono tidak fokus pada kewajibannya sebagai kepala negara dan pemerintahan karena sibuk mengurus Partai Demokrat. Menurutnya, Presiden tetap berkegiatan seperti biasa, tanpa terganggu kegiatan politiknya. Hal ini diungkapkan Dipo untuk menanggapi hasil dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang menyebutkan mengenai penurunan kerja Presiden karena tidak fokus. "Toh dulu beberapa Presiden juga melakukan perhatian terhadap partainya. Itu hal-hal yang biasa saja menurut saya. Cuma terlalu berlebihan kalau dikatakan," kata Dipo.
"Tidak benar hasil survei itu ya dia minta pendapat karena mengutip dari apa namanya media-media seolah-olah ini pecah, Presiden memperhatikan Partai Demokrat segala macam. Tidak. Presiden tetap dalam kegiatan sebagai Presiden," ujar Dipo di kantor Presiden, Jakarta, Senin (18/2).
Dipo meminta masyarakat tidak percaya begitu saja terhadap hasil survei terkait kinerja Presiden itu. Ia mengatakan Presiden hanya melakukan kegiatan politiknya pada hari Sabtu dan Minggu, dan malam hari.
Baca Juga:
JAKARTA - Sekretaris Kabinet Dipo Alam membantah tudingan yang menyebut Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono tidak fokus pada kewajibannya sebagai
BERITA TERKAIT
- Hindari Pertamax Oplosan, Don Papank Ajak Masyarakat Beralih ke Motor Listrik
- Kasus Korupsi Perusda Tambang, Kejati Kaltim Sita Rp 2,51 Miliar dari Dirut PT RPB
- 5 Berita Terpopuler: Keren! Usulan Honorer R2/R3 Sudah Masuk, tetapi Dilaporkan karena Ada Dugaan Konflik Kepentingan
- Begitu Pensiun, PPPK Tidak Mendapatkan Apa Pun
- Marak PHK, Wamenaker: Masih Banyak Lapangan Kerja
- Bank Mega & IHH Healthcare Singapura Bersinergi Beri Layanan Kesehatan bagi Nasabah MegaFirst