Dipolisikan Gegara Tonjok Kadis Kominfo Sultra, Yusuf Mundu: Itu Hak Dia!
jpnn.com, KENDARI - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulawesi Tenggara Yusuf Mundu tak gentar bakal menghadapi proses hukum setelah dirinya dilaporkan ke polisi.
Pelaporan tersebut buntut dari dugaan penganiayaan yang dialami Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Ridwan Badalag.
Ridwan melaporkan Kepala Bapenda Sultra Yusuf Mundu ke Polres Kendari karena ditonjok hingga giginya patah.
Peristwa yang disangkanya itu terjadi di pelataran Masjid Al-Alam, Kota Kendari pada Rabu (9/2) sekitar pukul 09.00 WITA.
"Saat itu kami masih berkumpul dengan beberapa kepala dinas lainnya, termasuk Kadis Bapenda Yusuf," ungkap Ridwan Badallah dikonfirmasi JPNN.com melalui telepon seluler, Kamis (10/2).
Pada kesempatan itu, mereka sempat saling melontarkan candaan.
Namun, diduga karena tersinggung, Yusuf melakukan pemukulan terhadap Ridwan.
“Entah karena tersinggung atau apa, dia langsung memukul hingga bibir saya luka dan gigi saya patah," kata Ridwan.
Kepala Bapenda Sultra Yusuf Mundu mengaku dirinya siap menghadapi proses hukum atas laporan rekannya itu.
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- KPK Sebut Paman Birin Mangkir dari Pemeriksaan
- Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek