Diprediksi Hanya 2 Parpol Baru yang Masuk Parlemen
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) Erik Kurniawan memprediksi hanya dua partai politik baru yang dapat masuk ke parlemen dari hasil pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurut Erik prediksi berdasarkan perhitungan matematis, melihat peta perpolitikan yang ada saat ini.
"Secara matematis pada Pemilu 2024 itu kan paling bisa menghadirkan untuk dua partai politik baru masuk parlemen," ujar Erik dalam diskusi daring yang diselenggarakan Parwa Institute di Jakarta, Selasa (27/9).
Erik lantas menjabarkan logika dari prediksinya.
Yakni, berdasarkan volatilitas pemilu atau perpindahan suara pemilih dari satu partai ke partai lain.
Kemudian, dari pemilu ke pemilu juga terjadi penurunan suara di satu partai, sementara pada partai lain terjadi pertambahan suara.
"Sekarang itu tingkat volatilitas partai-partai itu di angka 10 persen. Kalau Pemilu 2014 itu sekitar 26 koma sekian persen hampir 27 persen."
"Suara partai politik yang tidak lolos parliamentary threshold pada Pemilu 2019 itu 9,71 persen. Kalau itu terkonsentrasi pada dua partai, maka partai politik baru bisa lolos, asumsinya begitu," ucap Erik.
Erik Kurniawan memprediksi hanya dua partai politik baru yang masuk parlemen dari hasil Pemilu 2024.
- 3 Parpol Baru Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024
- Datang KemenkumHAM, Pengurus PKN Urus Nama Hingga Lambang Partai
- PKN Diinisiasi Loyalis Anas Urbaningrum, Gede Pasek Diminta Jadi Ketum
- Siapkan Parpol Baru, Rasamala Aritonang Dorong Gagasan Besar ini
- Partai Emas Bisa Jadi Role Model Buat Parpol Baru
- Wanita Emas Ini Bersiap Deklarasikan Parpol Baru, Nih Jadwalnya