Diprediksi Masuk Bui Berjamaah, DPR Sebaiknya Batalkan Dana Aspirasi

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Sebastian Salang ragu dana aspirasi DPR bakal digunakan sesuai peruntukannya. Pasalnya, sangat sulit mengawasi penggunaan anggaran sebesar Rp 20 milyar per anggota DPR itu.
Menurut Sebastian, meski anggaran tersebut nantinya dikelola oleh pemerintah daerah (pemda), potensi penyelewengan tetap besar. Pasalnya, anggota DPR dapat dengan mudah mengendalikan pihak pemda.
"Bupati mana berani ngelawan sama anggota dewan," kata Sebastian dalam sebuah diskusi di Jakarta, Sabtu (13/6).
Sebastian juga mempertanyakan mekanisme pertanggungjawaban penggunaan dana aspirasi tersebut. Pasalnya, belum jelas apakah anggota DPR atau pemerintah daerah yang jadi penanggungjawab.
Menurutnya, konsep dana aspirasi yang ditawarkan DPR ini masih sangat mentah. Karena itu, Sebastian menyarankan DPR untuk tidak buru-buru mendesak pengalokasian anggaran tersebut.
"Satu dapil itu bisa ada banyak kabupaten, nanti dananya mau ditaruh di kabupaten yang mana? Proprosal penggunaan dananya dari masyarakat, masyarakat yang mana? Jadi saran saya, sebelum mereka (anggota DPR) ramai-ramai masuk penjara lebih baik batalkan saja," pungkasnya. (dil/jpnn)
JPNN.com JAKARTA - Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Sebastian Salang ragu dana aspirasi DPR bakal digunakan sesuai peruntukannya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Atalia Praratya Soroti Kasus Pemerkosaan oleh Dokter PPDS Unpad
- Kejagung Tetapkan Ketua PN Jaksel Tersangka Suap Rp60 Miliar Terkait Kasus CPO
- Kejari Karawang Gugat Pencabutan Status TS Sebagai Ayah Lantaran Perkosa Anak Kandung
- Diduga Mabuk, Remaja Ini Menabrak Trotoar di Jalan Asia Afrika Bandung, Fasum Hancur
- Bandara IKN Rampung Dibangun, Siap Beroperasi, Tetapi..
- Soal Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke Indonesia, Pengamat Beri Catatan Kritis Buat Pak Prabowo