Dipukul 2 Orang, Perempuan Remaja Ini Mencabut Pisau, Banjir Darah
jpnn.com, KENDARI - Perkelahian antara dua orang pengunjung warung kopi dengan seorang perempuan remaja di Kelurahan Bonggoeya, Wua-Wua, Kota Kendari, bikin gempar.
Pasalnya, perempuan remaja berinisial DNP (17) itu menikam dua pengunjung warung kopi tersebut.
Akibatnya, dua orang korban berinisial AIK (laki-laki) dan ECP (perempuan) harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Peristiwa berdarah itu terjadi pada Selasa (1/2) sekitar pukul 22.00 WITA.
Kapolsek Baruga Kompol Urvah Lomansyah membenarkan adanya peristiwa penikaman itu.
Dia menduga kejadian tersebut dipicu oleh kesalahpahaman antara DNP dengan adik korban ECP yang berinisial ELP.
"Awalnya DNP menge-chat ELP untuk menyuruhnya datang ke warung kopi itu, lalu ELP bersama kakaknya (ECP) datang ke lokasi," ucap Urvah, Rabu (2/2).
Setibanya di lokasi, ELP menyuruh DNP untuk keluar dari warung kopi, tetapi DNP tidak mau keluar.
Setelah dipukul 2 orang di warung kopi, perempuan remaja berinisial DNP mencabut pisau dari pinggang. Akibatnya banjir darah.
- Tuntut Dijadikan PPPK Penuh Waktu, Ribuan Honorer R2 & R3 Kota Kendari Gelar Demonstrasi
- Kasus Suami Tikam Istri di Gorontalo Segera Disidang, Pelaku Sadis!
- Gegara Kursi di Lapak, Pedagang Kopi dan Bakso di Pekanbaru Duel Maut, 1 Orang Tewas
- Gegara Suara Motor, 2 Pria di Tambora Jakbar Tikam Tetangga
- Polisi Dianiaya Pelaku Perkelahian, Tersangka Remaja 22 Tahun
- Kabar Australia: Supermarket Coles Berhenti Jual Pisau Dapur Setelah Karyawannya Ditikam