Dipukuli, Pendemo Pingsan

Dipukuli, Pendemo Pingsan
Dipukuli, Pendemo Pingsan
Namun, usai sambutan dan tekan tombol sirene sebagai tanda diresmikan Jalan Lingkar Selatan Sukabumi, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan  enggan menemui para pendemo. Sikap ini ditunjukan ketika Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Kompol Suradi yang saat itu mencoba memediasi pengunjuk rasa dengan orang nomor satu di Jabar ini yang ingin menyampaikan tuntutan soal penolakan politisasi APBD Provinsi Jawa Barat. "Tuntutannya apa," tanya Aher sapaan akbrab Ahmad Heryawan kepada Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Kompol Suradi.

Kompol Suradi pun menyampaikan tuntutan pendemo yang ingin berhadapan langsung dengan Aher. Tapi dengan diplomatis, gubernur kelahiran Sukabumi yang juga kandidat kuat di Pilgub Jawa Bara ini mengatakan apabila aksi unjuk rasa dilindungi undang-undang, dan Aher menyebut jika dirinya melayani mereka, ia khawatir akan lebih dipolitisir.

"Sudah biarkan saja, yang penting saya tidak melakukan seperti yang mereka tuntut,"ungkap Aher sambil melanjutkan agenda peresmian dengan meninjau Jalan Lingkar Selatan Sukabumi mengunakan sepeda motor bersama pejabat lainnya.

Merasa tak ditanggapi, para pendemo memilih meninggalkan lokasi. Mereka dikabarkan memilih "menyerbu" Markas Polres Sukabumi Kota untuk meminta pertanggungjawab oknum polisi yang memukul rekan mereka hingga pingsan.

SUKABUMI--Peresmian Jalan Lingkar Selatan (Lingsel) Sukabumi oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan diwarnai aksi unjuk rasa aktivis pergerakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News