Direktur ASI: Isu Menteri Milenial Perlu Masuk Debat Pilpres 2019
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif'an menilai isu tentang menteri dari generasi milenial perlu masuk dalam pembahasan debat capres atau cawapres Pilpres 2019.
Ali merujuk hasil riset yang dilakukan pihaknya terhadap mayoritas pakar/public opinion makers (POM).
"Mayoritas pakar menginkan generasi milenial masuk kabinet. Persentasenya 30 persen," kata Ali, Minggu (17/3).
Ali juga mengungkapkan bahwa mayoritas pakar/public opinion makers menginginkan menteri milenial tersebut dari kalangan profesional.
"Sebanyak 66 persen para pakar ingin menteri milenial dari kalangan profesional, sedangkan 28 persdn menginginkan dari partai," tambah Ali.
Sebelumnya, ASI merilis hasil survei pakar/public opinion makers dengan tajuk Mencari Figur Milenial Potensial Jadi Menteri di Hotel Sofyan Jakarta, Kamis (14/3).
Survei tersebut digelar pada 26 Februari-12 Maret 2019 dengan melibatkan 110 pakar/public opinion makers sebagai juri penilai.
Metode penarikan sampel pakar menggunakan metode purposive sampling. Sementara itu, metode uji kelayakan figur melalui tiga tingkatan.
Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif'an menilai isu tentang menteri dari generasi milenial perlu masuk dalam pembahasan debat capres atau cawapres Pilpres 2019.
- Keren, 7 Brand Produk F&B Mahasiswa Universitas Ciputra Tampil di SIAL InterFood 2024
- Guntur Breathe Rilis EP 'Relate', Persembahan Untuk Milenial dan Gen Z
- Survei Pilgub Kaltim: Rudy Mas'ud-Seno Aji Unggul Signifikan dari Petahana Isran-Hadi
- Popularitasnya Meningkat, LippoLand Tawarkan Hunian Baru Bagi Milenial
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Mayoritas Gen Z & Milenial Jember Lebih Memilih Faida Sebagai Calon Bupati