Direktur Ekskutif CSIIS Putuskan Untuk Mundur dari Partai Hanura
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Sholeh Basyari memutuskan untuk mundur dari Partai Hanura.
Padahal, Sholeh baru saja bergabung dengan partai besutan Oesman Sapta Odang itu sebagai calon anggota legislatif (caleg).
Dia menyebutkan kesibukan sebagai dosen sekaligus Direktur Ekskutif CSIIS menjadi alasan dirinya keluar dari Hanura.
"Saya juga tidak melanjutkan proses pencalegan. Sebab dari awal tidak melengkapi sejumlah dokumen yang dibutuhkan sebagai caleg dan merujuk PKPU secara otomatis statusnya adalah Tidak Memenuhi Syarat (TMS)," kata Sholeh dalam keterangan persnya, Kamis (10/8).
Sholeh juga menyampaikan terima kasih kepada Partai Hanura yang memberi kesempatan baginya berkiprah meski hanya dalam waktu tiga bulan.
"Terhitung dari April hingga Juli 2024 sebelum menyatakan keluar dari Partai Hanura saya pernah duduk sebagai Wakil Ketua Bappilu," lanjutnya.
Namun, belakangan Sholeh dalam kapasitasnya sebagai Direktur Ekskutif CSIIS sangat aktif menyoroti dinamika pencapresan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.
"Posisi sebagai pengamat politik sekaligus pengurus Partai Hanura, diprotes oleh PKB. Akhirnya saya menyatakan keluar dari Hanura dan kembali sebagai pengamat politik yang bebas," ujar dia.
Direktur Eksekutif Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) Sholeh Basyari mundur dari Partai Hanura, beriku alasannya.
- HUT Ke-18, Partai Hanura Konsisten Usung Peningkatan Kesejahteraan Daerah
- Heboh Aparat Nyatakan Dukungan ke YSK, Pengamat: Pelanggaran Netralitas
- Marak Bagi-Bagi Bansos Jelang Pilgub Kalteng 2024, Pengamat Ingatkan Soal Ini, Tegas!
- Caleg Gagal, Kartono Banting Setir Jadi Kurir 45 Kg Sabu-sabu di Rohil
- Pilgub Sulsel: Elektabilitas Andi Sudirman Sulaiman Tertinggi, Pengamat Ungkap Hal Ini
- Pengamat Menilai PDIP Rugi Jika Tidak Mengusung Kader Sendiri di Pilkada Jepara 2024