Direktur LIMA: Sebaiknya Hasan Nasbi Mundur atau Cuti

"Mungkin akan dapat membuat bakat, pengetahuan, dan kepuasaan akal saudara Hasan Nasbi lebih tercapai," ujarnya.
Selain mundur atau cuti, Ray menyarankan Hasan Nasbi bisa meminta maaf ke Tempo dan rakyat Indonesia setelah berbicara menanggapi teror ke kantor media tersebut.
Pasalnya, pernyataan Hasan dalam menanggapi teror kepala babi ke kantor Tempo mengesankan pemerintah tidak peduli keselamatan warga.
"Pemerintah tidak peduli pada keselamatan warga negara. Keselamatan warga negara adalah urusan mereka sendiri," ujar dia.
Kemudian, kata Ray, pernyataan Hasan menanggapi teror ke Tempo menandakan pemerintah mengabaikan kebebasan berpendapat.
"Maka, pengabaian pemerintah atas teror terhadap Tempo memberi sinyal bahwa kebebasan berpendapat tidak dijamin oleh pemerintah," ujar Ray. (ast/jpnn)
Menurut Direktur LIMA, Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi tampak sedang memiliki banyak masalah ketika menanggapi teror ke kantor Tempo.
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan
- Ketum Pasbata Menilai Teror Kepala Babi sebagai Upaya Adu Domba
- Reza Indragiri: Sekiranya Kepala Babi Dikirim kepada Jokowi, Apakah Saran Hasan Nasbi Sama?
- Alasan Hasan Nasbi Sarankan Kiriman Kepala Babi ke Kantor Tempo Dimasak Saja, Hmmm
- Bareskrim Polri Selidiki Dugaan Teror Kiriman Kepala Babi di Tempo
- Seusai Berucap Kontroversial soal Kepala Babi, Hasan Nasbi Kini Bilang Begini
- Ray Rangkuti Nilai Pernyataan Hasan Nasbi Tak Pantas Sebagai Pejabat Negara