Direktur Manajemen Risiko PIS Bakal Perkuat Ekspansi & Pertumbuhan Bisnis

Direktur Manajemen Risiko PIS Bakal Perkuat Ekspansi & Pertumbuhan Bisnis
PT Pertamina International Shipping (PIS) punya Direktur Manajemen Risiko yang baru. Foto dok PIS

jpnn.com, JAKARTA - Pemegang saham PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjuk Muhammad Resa sebagai Direktur Manajemen Risiko.

Penunjukan ini dilakukan agar perusahaan bisa bergerak semakin agresif dengan tetap mengutamakan aspek pengelolaan risiko.

CEO PIS Yoki Firnandi memaparkan pengangkatan Muhammad Resa ini diyakini bisa mendorong pertumbuhan bisnis, serta kapasitas dan kualitas performa PIS, baik sebagai urat nadi distribusi energi di Indonesia maupun sebagai motor ekspansi bisnis internasional di industri maritim global.

"PIS memiliki visi menjadi perusahaan shipping dan logistik terkemuka di dunia. Untuk itu, dalam menjalankan bisnisnya PIS harus lebih ekspansif dan inovatif, dengan tetap mengutamakan manajemen risiko agar pertumbuhan bisnis perusahaan bisa berkesinambungan," ujar Yoki di Grha Pertamina, Rabu (15/5).

Pengangkatan Muhammad Resa sebagai direktur terbaru PIS, tak lepas dari pengalamannya sebagai Managing Director PIS Asia Pacific (PIS AP) sejak Mei 2023.

PIS AP merupakan anak usaha PIS, yang lahir pada 2018 dan telah menjadi motor utama pendapatan pasar non-captive perusahaan yang terus berkembang setiap tahun.

Saat ini, PIS Asia Pacific telah memiliki dua kantor cabang yang berada di Singapura dan Dubai.

Berikut jajaran direksi PIS, dengan adanya penambahan direktur baru:
? CEO Yoki Firnandi
? Direktur Keuangan Diah Kurniawati
? Direktur Perencanaan Bisnis Eka Suhendra
? Direktur Tanker Minyak Mentah dan Minyak Bumi Brilian Perdana
? Direktur Gas, Petrokimia, dan Bisnis Baru Arief Sukmara
? Direktur Armada M. Irfan Zainul Fikri
? Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Surya Tri Harto
? Direktur Manajemen Risiko Muhammad Resa.(chi/jpnn)

PIS memiliki visi menjadi perusahaan shipping dan logistik terkemuka di dunia. Untuk itu, dalam menjalankan bisnisnya PIS harus lebih ekspansif dan inovatif.


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News