Dirjen Dukcapil Kemendagri Jadikan 30 Staf Buzzer Kampanye
jpnn.com, JAKARTA - Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arief Fakrulloh mengatakan, pihaknya sedang melaksanakan program Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA).
Gerakan itu bertujuan agar semua warga Indonesia sadar akan pentingnya dokumen kependudukan, data kependudukan yang benar, dan pemanfaatan data.
Menurut Zudan, kampanye GISA dilakukan setiap hari agar tujuan gerakan itu terwujud.
Semua pejabat eselon I, II, III, dan IV di Ditjen Dukcapil wajib melakukan kampanye GISA.
"Bahkan saya menugaskan 30 staf Dukcapil sebagai tim buzzer untuk kampanye dua topik setiap hari. Boleh topik akta lahir, akta kawin, KTP elektronik, NIK, KK, dan lain lain," ujar Zudan di Jakarta, Senin (19/3).
Zudan menyebut banyak ide kreatif yang kemudian muncul.
Ada yang mengambil tokoh Mukidi, Dilan, Semar, Pak Luar, dan Pak RT.
"Dari beberapa ide itu ada satu yang cukup menarik. Misalnya, dari Diana Anggraeni. Dia mengambil tokoh Dilan dan Milea untuk kampanye agar masyarakat mau membuat KTP elektronik," ucap Zudan. (gir/jpnn)
Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arief Fakrulloh mengatakan, pihaknya sedang melaksanakan program Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA).
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Kemendagri: Camat Jadi Rumah Bersama untuk Pembangunan Desa
- Kemendagri Kaji Revisi UU Pemerintah Daerah untuk Sinkronisasi Undang-Undang
- Usut Kasus Korupsi e-KTP, KPK Panggil Dirut PT Quadra Solution Anang Sugiana
- Kades Bujang Mengakui Manfaat Besar Pelatihan P3PD, Simak Ceritanya
- Dirjen Bina Pemdes Optimistis Tidak Ada Lagi Desa Tertinggal jika Terbangun Kolaborasi
- Dirjen Bina Pemdes: Sinergi Semua Pihak Kunci Memajukan Desa