Dirjen Dukcapil Minta Maaf atas Gangguan Layanan FR, Ini yang Terjadi
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (D?irjen Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan permintaan maaf atas gangguan layanan pada teknologi face recognition (FR).
Ditjen Dukcapil menerima keluhan dari beberapa lembaga pengguna mengenai terjadinya perlambatan atau timeout pada layanan teknologi pemindai wajah tersebut sejak Senin (20/20.
"Sejak 1 Februari yang lalu Ditjen Dukcapil telah membebaskan jumlah kuota akses face recognition untuk melayani lembaga pengguna dapat memaksimalkan pelayanannya," kata Zudan di Jakarta, Selasa (21/2).
Menurut Zudan, pemanfaatan penggunaan Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang menggunakan fasilitas face recognition saat ini sedang digencarkan.
?Namun, sejak kuota akses tidak dibatasi dan pemanfaatan penggunaan IKD memingkat, terjadi kenaikan traffic penggunaan akses FR sampai 50 persen sehingga terjadi overload.
Akibat overload tersebut, akses terhadap data FR mengalami gangguan sejak Senin (20/2) siang.
"Kami terus berupaya melakukan perbaikan dan memberikan pelayanan terbaik yang kami mampu kepada lembaga pengguna dengan keterbatasan infrastruktur yang dimiliki Dukcapil," jelasnya.
Zudan juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan dan menghimbau kepada lembaga pengguna untuk menggunakan kuota akses dengan bijak, cermat, dan selektif.
Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh minta maaf atas gangguan pelayanan face recognition (FR) sejak Senin. Ini masalahnya.
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- LSM Gempur Papua Ajukan 3 Laporan ke Bawaslu
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
- Demi Menyukseskan Pilkada 2024, Wamendagri Bima Arya Dorong Penerbitan E-KTP Bagi Pemilih Pemula
- Sahroni Setuju KPK-Kemendagri Setop Sementara Bansos Sampai Pilkada Selesai