Dirjen Hubdat Resmikan Pelayanan Perdana di Lintas Ketapang-Lembar
jpnn.com, BANYUWANGI - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menyatakan rute Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Lembar, Lombok, Nusa Tenggara Barat, resmi beroperasi melakukan layanan penyeberangan jarak jauh perdananya.
Peresmian ini dilakukan setelah rute itu dinyatakan memenuhi persyaratan oleh Kemenhub.
Lintasan baru ini pun merupakan rute penyeberangan jarak jauh ketiga setelah Surabaya-Lembar dan Jakarta-Surabaya yang dimaksudkan untuk mengurai kemacetan di Bali.
Lebih lanjut Budi menyampaikan bahwa untuk lintas ini sudah tersedia tujuh kapal dari tujuh operator yang sebagian besar berdomisili di Pelabuhan Lembar dan sudah siap untuk dilakukan pemberangkatan perdana di lintas baru ini.
Antara lain KMP Jambo X, KMP Liputan XII, KMP Portlink VII, KMP Dharma Ferry VIII, KMP Munic VII, KMP Parama Kalyani, dan KMP Swarna Cakra.
Dengan kapal tersebut, jarak sejauh 125 mil dapat ditempuh dengan sailing time 12,5 jam, waktu pelayanan 3 jam. Per hari ada 8 trip, dengan jadwal tetap dan teratur. Dengan demikian, pemanfaatan waktu dan harga pun menjadi lebih efisien.
Dirjen Budi berharap setelah dilakukan pengoperasian lintas Ketapang-Lembar ini dapat mendukung pembangunan daerah sekitar Ketapang dan Lembar dengan memunculkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru.
"Serta mendukung pembangunan nasional secara keseluruhan, mendukung pertumbuhan dan pelayanan sektor lainnya seperti pariwisata di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), serta memberikan multiplier effect pada perekonomian di Jawa Timur dan NTB," kata Budi saat melakukan launching Lintas Ketapang-Lembar, di Banyuwangi, Sabtu (26/12).
Budi menyampaikan bahwa untuk lintas ini sudah tersedia tujuh kapal dari tujuh operator yang sebagian besar berdomisili di Pelabuhan Lembar.
- Dua Tokoh Siap Luncurkan Creative Hub Bertema Laut di Bali
- GB Sanitaryware dan Christian Sugiono Garap Project Rahasia di Bali
- Kemenhub Diminta Lebih Bijak soal Pelarangan Truk Sumbu 3 di Hari Besar Keagamaan
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Pemerintah Diminta Pakai Teknologi Digital Untuk Memperketat Pengawasan Truk ODOL
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub