Dirjen Imigrasi Pimpin Operasi Pengawasan TKA di Batam

Sehingga negara Indonesia merasa dirugikan dalam kaitannya pengawasan aset daerah, sektor pariwisata serta perpajakan yang dipastikan setiap tahun loss ke pihak asing atau pihak perusahaan swasta seperti yang dilakukan pengelola resor di Pulau Manis itu.
”Seharusnya koordinasi harus ke tuan rumah dan pihak-pihak yang berwewenang dulu. Salah kalau hanya tertentu saja,” saran Ronny kepada Satiya saat di salah satu ruang pertemuan Resort Funtasy Island.
Disinggung terkait keterlibatan Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal yang dipekerjakan di resor tersebut oleh Kadisnaker Kepri Tagor Napitupulu, Satiya langsung membantah pernyataan itu.
Menurutnya, di resor itu semuanya adalah tenaga kerja lokal. Hanya saja pengerjaan pembangunan resor, kata dia, dilakukan pihak kontraktor termasuk pasokan bahan bangunan semua berasal dari lokal.
”Kita tidak pekerjakan tenaga kerja asing, apalagi ilegal,” timpal Satiya menyangkal.
Kurang lebih satu jam di kawasan Resor Funtasy Island, rombongan mantan Kapolda Bali itu bergeser ke PT Citra Batam Shipyard Offshore (BSO) di Tanjunguncang.(tpi/ray/jpnn)
TANJUNGPINANG - Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI, Ronny Franky Sompie memimpin langsung operasi pengawasan Tenaga Kerja Asing (TKA) di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kalah Sengketa Lahan SMAN 1 Bandung, Pemprov Jabar Bakal Ajukan Banding
- 30 WN Vietnam Ditangkap, 2 Kapal Ikan Ilegal Diamankan di Perairan Indonesia
- Ada Temuan Ulat di Menu MBG, Wali Kota Semarang Bentuk Tim Khusus
- SMB II Palembang Raih Penghargaan Bandara Terbaik di ASQ Awards 2024
- Detik-Detik Penumpang KA Ciremai Terperosok di Rel Stasiun Semarang Poncol
- Tanam 1.000 Bibit Pohon di Kawasan Waduk Logung Kudus, Taj Yasin Ingatkan Perawatan