Dirjen Listrik jadi Tersangka Kasus Korupsi
Rabu, 30 Juni 2010 – 01:37 WIB

Dirjen Listrik jadi Tersangka Kasus Korupsi
JAKARTA - Satu lagi pejabat tinggi negeri ini menjadi tersangka karena kasus korupsi. Kemarin (29/6), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan Dirjen Listrik dan Pemanfaatan Energi (LPE) Kementrian ESDM, Jacobus Purwono sebagai tersangka kasus korupsi. Lebih lanjut Johan menambahkan, proyek solar home system itu diadakan untuk seluruh wilayah di Indonesia, terutama untuk rumah penduduk di kawasan perbatasan dan daerah terpencil. Rekanan yang mengerjakan proyek tersebut, sambung Johan, memang dilakukan melalui proses tender.
Jacobus Purwono yang sering disapa dengan panggilan Jack itu menjadi tersangka dalam kasus korupsi proyek solar home system di Ditjen LPE untuk tahun anggaran 2007-2008. Selain Jack, KPK juga menetapkan seorang pejabat pembuat komitmen dalam proyek itu yang berinisial "K" sebagai tersangka.
Juru bicara KPK, Johan Budi, menyatakan, dari hasil pemeriksaan dan penyelidikan yang dilakukan KPK, Jack dan K diduga menerima uang dari perusahaan yang menjadi rekanan proyek solar home system. "Modusnya, dimasukkan ke dalam semacam dana taktis yang diberikan dalam periode tahun 2007 sampai 2008. Besarnya sekitar Rp4,6 miliar. Tapi masih mungkin (jumlahnya) untuk berkembang," ujar Johan di KPK, Selasa (29/6)
Baca Juga:
JAKARTA - Satu lagi pejabat tinggi negeri ini menjadi tersangka karena kasus korupsi. Kemarin (29/6), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan
BERITA TERKAIT
- KOMIK Apresiasi KPK atas Penahanan Kasus Hasto Kristiyanto
- Megawati Larang Kadernya Ikut Retret, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Berkomentar Begini
- Gubernur Lemhannas Bakal Beri Materi Kebangsaan untuk Kepala Daerah di Retret Magelang
- Jaksa Agung Diminta Evaluasi Jampidsus Soal Hilangnya Perkara di Dakwaan Zarof
- Jimly: Kewenangan Penyidikan Pidana Tertentu Kejaksaan Bisa Ditambahkan
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Dorong Perbaikan Jalan Dikebut Dalam Dua Pekan