Dirjen Pajak Enggan Beber Perusahaan Penunggak Pajak
Rabu, 20 Juli 2011 – 19:09 WIB
JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan, Fuad Rahmany masih belum mau membeberkan perusahaan-perusahaan di sektor Migas yang diduga nunggak pajak. Fuad beralasan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan kajian dan pendalaman apakah 14 perusahaan yang disebutkan itu sebagai penunggak pajak.
"Kami belum bisa menyampaikan secara personal KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) yang diduga nunggak pajak. Kami minta waktu untuk mendalami apakah ini betul ada tagihan pajak, kalau ternyata ya maka kami akan keluarkan SKP-nya," ucap Fuad dalam rapat dengar pendapat Komisi XI DPR di Gedung DPR, Rabu (20/7).
Ditanya kapan hasil kajian itu bakal selesaikan dan bisa dipastikan sebagai perusahaan-perusahaan yang menunggak pajak, Fuad belum bisa memastikan. Namun katanya, jika nanti Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak mengeluarkan SKP kepada perusahaan yang bersangkutan, berarti ada tunggakan pajak.
"Jadi Kita tunggu dulu hasil dari kajain dan pendalaman yang saat ini sedang berlangsung. Nanti kalau kita sebutkan ternyata hasilnya tidak begitu," ujar Fuad.
JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan, Fuad Rahmany masih belum mau membeberkan perusahaan-perusahaan di sektor Migas yang
BERITA TERKAIT
- Indofood Berbagi Inspirasi Bisnis dan Kreasi Kuliner di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 15 November 2024 Naik Tipis, Berikut Perinciannya
- BRI Insurance Perkuat Keberlanjutan Usaha & Peningkatan Ekonomi Pesantren
- Perkuat Kolaborasi, Kemendagri Tekankan Pentingnya Sinergi Daerah untuk Kelola Opsen Pajak
- Pelindo Dorong Ekonomi Pesisir lewat Pelatihan Pemasaran di BUMMas Kampung Bahari
- Percepat Hapus Kemiskinan, PNM Raih Penghargaan dari Kemenko PMK