Dirjen Pajak Kok Jadi Irit Bicara Usai Diperiksa KPK?
jpnn.com - JPNN.com - Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi mengambil langkah cepat saat keluar dari gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai diperiksa dalam kasus suap permainan pajak PT EK Prima Ekspor Indonesia, Kamis (5/1).
Dia keluar pukul 15.30. Ken langsung berjalan ke arah kiri gedung menuju mobil yang sudah menantinya. Namun, aksi Ken itu terpantau wartawan yang tengah duduk di depan KPK. Wartawan pun mengejar Ken untuk mengonfirmasi beberapa hal.
Ken pun enggan membeber banyak terkait pemeriksaan yang dijalaninya hari ini. Dia langsung masuk ke dalam mobil.
Saat ditanya apa alasan pajak PT EK Prima Ekspor Indonesia Rp 76 miliar akan dihapus, Ken menjawab seadanya. Malah dia membantah ada penghapusan pajak.
"Tidak ada. Mana ada penghapusan pajak. Tidak ada itu dihapus," kata Ken.
Dia mengatakan, yang berhak menghapus pajak adalah kantor wilayah bukan Ditjen Pajak. "Kanwil, iya itu di kanwil," ujarnya.
KPK memeriksa Ken sebagai saksi untuk tersangka Presiden Direktur PT EK Prima Ekspor Indonesia Rajesh Rajamohanan Nair yang menyuap Kasubdit Bukti Permulaan Ditgakkum Ditjen Pajak Handang Soekarno.
JPNN.com - Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi mengambil langkah cepat saat keluar dari gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai diperiksa
Redaktur & Reporter : Boy
- Sahroni Menduga Ada Persekongkolan terkait Suap Vonis Bebas Ronald Tannur di PN Surabaya
- Uang Hampir Rp 1 T Milik Zarof Ricar Disita, Sahroni: Jadikan Momentum Bersih-Bersih di MA
- Kasus Suap Vonis Bebas hingga Kasasi Ronald Tannur di MA, Ribuan Hakim Kecewa
- Zarof Ricar Si Markus di MA Punya Kekayaan Tak Biasa, Nih Datanya
- Kejagung Sita Hampir Rp 1 T di Kasus Suap Kasasi Ronald Tannur, ART: Rekor
- Eks Pejabat MA Terseret Kasus Suap 3 Hakim PN Surabaya yang Memvonis Bebas Ronald Tannur