Dirjen Pajak Prioritaskan Pendapatan Ketimbang soal Gayus
Jumat, 21 Januari 2011 – 12:29 WIB
JAKARTA - Menjabat sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang baru, Fuad Rachmany nampaknya tidak ingin langsung menanggapi berbagai kasus pajak yang masih melilit lembaga yang kini dipimpinnya. Usai pelantikannya sebagai Dirjen Pajak, Jumat (21/1) di Jakarta, kepada wartawan, Fuad mengatakan akan memprioritaskan mengumpulkan pundi-pundi pendapatan negara, ketimbang menanggapi langkah awal perkembangan kasus mafia pajak Gayus Tambunan.
"Kita lihat saja (kasus Gayus), sudah ada penanganan. Sudah masuk proses hukum dan sudah ditetapkan. Jadi sekarang saya fokus kepada target pendapatan dan segala macamnya," kata Fuad.
Namun, Fuad mengaku masih belum memiliki program-program khusus dengan jabatan barunya ini. Langkah awal menurutnya, akan dimulainya dengan mendatangi kantor baru tempatnya bekerja dan menyimak berbagai hal yang sekiranya perlu dibenahi.
"Saya pokoknya datang (ke kantor). Saya teliti dulu semuanya. Saya akan ketemu dengan semua pimpinan dan pejabat, serta karyawan di Ditjen pajak. Mana yang sudah baik, kita lanjutkan. Yang masih kurang kita benahi," kata Fuad.
JAKARTA - Menjabat sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang baru, Fuad Rachmany nampaknya tidak ingin langsung
BERITA TERKAIT
- Telkomsel Gelar Program Poin Gembira Festival, Hadiahnya Menggiurkan
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Cluster Louise di Summarecon Serpong Dipasarkan Mulai Rp 3,6 Miliar, 48 Unit Ludes Terjual
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Bea Cukai Berikan Fasilitas KITE ke Perusahaan Pengolah Plastik Ini
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tutup Gelaran SME Market 2024 Keempat di Bandung