Dirjen Pajak: Saya Gerilyawan
Minggu, 05 Desember 2010 – 16:37 WIB
‘’Saya ini orangnya polos, kalau nanti ditanya dan beritanya salah keluarnya, maka pengaruhnya besar sekali pada kinerja. Sekarang semua bertanya pada saya tentang pajak capital inflow (uang masuk dari LN), itu kalau saya salah ngomong, bisa bahaya pengaruhi pasar modal,’’ katanya.
Baca Juga:
Tjiptardjo tak mau dikatakan bila dirinya melarikan diri dari kejaran pertanyaan publik. Namun konsentrasi kerja dan khawatir pemberitaan bisa menganggu kinerja jajarannya, menjadi alasan Tjiptardjo untuk memilih menghindar.
‘’Saya bukannya kabur atau apa, tapi saya ini seorang gerilyawan. Yang cukup sekali tembak lalu sembunyi. Lebih baik begitu. Apalagi target yang masih belum tercapai, ini harus benar-benar dikawal maksimal,’’ kata Tjiptardjo.
Per 30 November 2010, penerimaan pajak Pph non migas sebesar Rp264.082,4 triliun dari target Rp306.836,6 triliun. Penerimaan Ppn dan PPnBM sebesar Rp190.787,2 triliun dari target Rp262.963 triliun. Penerimaan PBB dan BPHTB sebesar Rp29.207,1 triliun dari target Rp32.474,7 triliun. Penerimaan pajak lainnya sebesar Rp3.060,4 triliun dari target Rp3.841,9 triliun. Dan realisasi penerimaan pajak Migas sebesar Rp533.574 triliun dari target Rp55.382,4 triliun.
JAKARTA -- Direktorat Jenderal Pajak (DJP) hingga saat ini masih belum bisa tenang. Karena target realisasi penerimaan pajak, masih belum menyentuh
BERITA TERKAIT
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis
- Kembangkan Bisnis, Anak Usaha ABMM Akuisisi Perusahaan Logistik Global Asal Prancis