Dirjen Perkapalan Lakukan Uji Petik Secara Acak, Hasilnya?
jpnn.com, BANTEN - Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Junaidi melakukan uji petik secara acak di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (13/12).
Pada uji petik, salah satu kapal penumpang yang sedang sandar di Pelabuhan Merak, KM. Suki 2 milik PT. Bukit Merapi Nusantara Line diuji petik oleh tim terpadu Kantor Pusat Ditjen Hubla.
Dari hasil uji petik terhadap KM. Suki 2 tersebut, tim uji petik masih menemukan beberapa kekurangan yang sifatnya minor.
Di antaranya alat pemadam kebakaran, pompa pemadam kebakaran, sekoci, dan life raft yang kurang berfungsi dengan baik.
“Sebelum uji petik yang dilakukan hari ini, dari laporan Kepala Kantor KSOP Kelas I Banten disebutkan bahwa di Pelabuhan Merak ini sudah ada 59 kapal yang sudah dilakukan uji kelaiklautannya. Jadi kami ingin memastikan kembali apakah berbagai persyaratan kelaiklautan kapal sudah terpenuhi atau belum," kata Junaidi lewat siaran persnya.
Terhadap temuan yang bersifat minor tersebut, Tim uji petik meminta agar dilakukan perbaikan secepatnya.
Meski begitu secara umum Junaedi menyatakan bahwa semua kapal yang beroperasi di Pelabuhan Merak Banten masih dalam kondisi laik laut dan siap melayani masyarakat yang akan menggunakan transportasi laut untuk Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.(chi/jpnn)
Dari hasil uji petik terhadap KM. Suki 2 tersebut, tim uji petik masih menemukan beberapa kekurangan yang sifatnya minor.
Redaktur & Reporter : Yessy
- KSOP Imbau Nakhoda Kapal Mewaspadai Potensi Cuaca Ekstrem di Perairan Labuan Bajo
- Pertamina Sukses Menjaga Pasokan Energi Nasional Selama Periode Natal dan Tahun Baru
- Melebihi Target, Bandara Kualanamu Layani 468.967 Penumpang Selama Nataru
- Kompolnas Apresiasi Kerja Keras Polri Amankan Natal dan Tahun Baru
- 800 Ribu Kendaraan Masuk ke Jawa Barat Selama Libur Nataru 2025
- Libur Natal & Tahun Baru, 784 Ribu Wisawatan Mendatangi Kawasan Wisata Puncak