Dirut Garuda Siasati Utang Dengan Penambahan Modal

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menyadari bahwa utang yang dimiliki perseroan tidak dalam jumlah yang sedikit. Namun, besarnya utang itu dikatakan Emir menjadi salah satu cara untuk penambahan modal.
"Kita perlu penambahan, ada modal dan ada hutang, tapi yang penting sekarang perputaran uang," ucap Emir di Jakarta, Rabu (26/3).
Saat ini, Emir mengungkapkan bahwa jumlah utang yang ditanggung Garuda telah menyentuh angka USD700 juta. Namun, posisi utang itu sekarang tidak lagi melampaui pendapatan Garuda.
"Yang penting bagaimana kita merencanakan antara permodalan dengan utang," pungkas Emir.
Sebelumnya, PT Garuda Indonesia mencatat kenaikan jumlah utang (liabilitas) sebesar 31,09 persen pada akhir tahun 2013, menjadi USD1,84 miliar, atau setara Rp 21,6 triliun (kurs Rp11.725 per USD). (chi/jpnn)
JAKARTA - Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menyadari bahwa utang yang dimiliki perseroan tidak dalam jumlah yang sedikit. Namun, besarnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BMD Perluas Layanan Modal Usaha Bagi Mustahik di Mojokerto
- Belanja Produk Dalam Negeri Capai Rp23 Triliun, SIG Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- Kuartal I-2025, Pertumbuhan Kredit dan Tabungan BNI Naik 10%
- Tegur Direksi BUMN dalam Townhall Danantara, Prabowo Berikan Sejumlah Arahan Penting
- Prabowo Sebut Kekayaan Danantara Akan Tembus Rp 16 Ribu Triliun
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel