Dirut Sulthan Tour Diduga Bersembunyi di Kantor Polisi
Selasa, 05 Maret 2013 – 19:24 WIB
JAKARTA - Satuan Reskrim Polres Jakarta Pusat sampai Selasa (5/3) sore ini, masih terus menerima laporan jemaah umroh yang jadi korban PT Khalifah Sulthan Tour karena gagal diberangkatkan.
Terlihat, pemeriksaan sekitar 20-an orang jemaah umroh asal Jakarta dan sekitarnya itu dilakukan di ruang Kanit I Reskrim. Jemaah terlihat membuat laporan karena merasa dizalimi oleh perusahaan penyelenggara ibadah umroh.yang ternyata tidak berizin itu.
Baca Juga:
Koko, salah seorang rekan jemaah umroh yang mendampingi pemeriksaan temannya mengaku kaget karena banyak jemaah yang batal diberangkatkan. Bahkan pengembalian uang mereka pun belum ada kepastian.
"Yang jelas teman-teman jemaah asal Jakarta dan sekitarnya berupaya membuat laporan dulu. Karena mereka merasa dizalimi. Sampai sore ini sudah 20an orang yang lapor," kata Koko kepada JPNN, di Mapolres Jakpus.
JAKARTA - Satuan Reskrim Polres Jakarta Pusat sampai Selasa (5/3) sore ini, masih terus menerima laporan jemaah umroh yang jadi korban PT Khalifah
BERITA TERKAIT
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya