Disambut Aksi Bakar Foto

PANDEGLANG - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono disambut ratusan mahasiswa pendemo di Kabupaten Pandeglang, Banten dengan aksi membakar foto kepala negara. Aksi ini dilakukan sejumlah mahasiswa di sekitar pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang diresmikan Presiden, Kamis (28/1).

Menurut Pantauan Radar Banten, ratusan mahasiswa dan massa di menggelar aksi demo menolak kehadiran Presiden. Karena, menurut mereka, kehadirannya di Banten sebagai upaya Presiden untuk menghindari aksi demonstrasi yang sedang marak di Jakarta. "SBY pengecut, karena menghindari massa di Jakarta," teriak adi, salah seorang peserta aksi.

Para pengunjuk rasa terdiri dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan sejumlah ormas Banten itu  juga mendesak SBY dan Boediono mundur  dari jabatannya, karena dinilai gagal dalam mensejahterakan rakyat. "Program Seratus hari SBY hanya mementingkan kepentingan pejabat, daripada kepentingan rakyat," kata mereka.

"Rakyat Indonesia butuh makan, tapi SBY tidak mampu menurunkan harga sembako di Indonesia. Buruh membutuhkan upah yang layak, tapi SBY justru membagi-bagikan mobil mewah kepada para pejabat. SBY harus mundur," seru orator aksi tersebut.