Disandera KKB Papua, Ibu Hamil Harus Keluar Kampung Sendiri
Senin, 13 November 2017 – 20:13 WIB

Kapolda Papua, Irjen Boy Rafli Amar dan Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI George E Supit menyalami anggota TNI yang tergabung dalam Operasi Satgas Terpadu Penanggulangan KKB. Foto: Mayer C Sarioa/Radar Timika
Karena kondisi yang semakin genting, Kapolda Papua Irjen Boy Rafli Amar mengeluarkan maklumat untuk menekan KKB agar segera menyerah dan tidak lagi melakukan pelanggaran hukum.
"Ini agar KKB dan masyarakat mengetahuinya, maklumat ini salah satu langkah persuasif," pungkasnya. (idr/c7/ttg/jpnn)
Tim medis memilih meninggalkan desa yang disandera KKB Papua
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- KKB Menyerang dan Membakar Rumah, 6 Guru Tewas
- Kasus Senjata Api untuk KKB: 7 Tersangka Ditangkap di Jatim, Yogyakarta, Papua Barat
- Terungkap Alur Penyelundupan Senjata Produksi Pindad Oleh Eks TNI AD untuk KKB
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Nikson Matuan Digiring ke Polda Papua, Brigjen Faizal: Setiap Simpatisan KKB Ditindak Tegas
- Anggota KKB Pembawa Kabur Senjata di Polres Yalimo Sudah Tertangkap