Disayangkan, Mayoritas Mahasiswa di Sumbar Ingin jadi PNS
Senin, 25 Februari 2013 – 00:25 WIB
JAKARTA - Mantan Menteri Perindustrian yang juga tokoh masyarakat Minang, Fahmi Idris mengungkapkan, sekitar 80 persen mahasiswa di Sumatera Barat (Sumbar), jika sudah lulus kuliah ingin jadi pegawai negeri sipil (PNS). Fahmi menganggap fakta itu patur dicermati karena selama ni kultur masyarakat Minang adalah menjadi pengusaha. Menurut Fahmi, saat ini Indonesia di peringkat 169 dalam hal human development index (HDI). Sementara Malaysia sudah di posisi 40. "Satu-satunya cara untuk memperbaiki peringkat tersebut adalah memperbanyak jumlah pengusaha muda dengan entrepreneurship yang memadai," ungkap Fahmi.
Mengutip hasil penelitian Universitas Andalas tahun 2005 lalu, Fahmi menyebut hanya 2 persen saja mahasiswa di Sumbar yang ingin jadi pengusaha. "Yang 18 persen itu lain-lain, sementara hanya 2 persen yang secara tegas menjawab ingin menjadi pengusaha," kata Fahmi dalam acara Peringatan 50 Tahun Keluarga Mahasiswa Minang Jakartaraya (KMM Jaya), di Jakarta, Minggu (24/2).
Fakta ini, lanjut Fahmi, sangat kontradiktif dengan kultur masyarakat Minang yang egaliter. Fahmi menegaskan, UNESCO sudah memperingatkan seluruh negara di dunia agar memperbanyak jumlah pengusaha muda karena pemerintahan di hampir semua negara tidak akan sanggup sendirian menyejahterakan rakyatnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Mantan Menteri Perindustrian yang juga tokoh masyarakat Minang, Fahmi Idris mengungkapkan, sekitar 80 persen mahasiswa di Sumatera Barat
BERITA TERKAIT
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi