Disdik Tolak Laksanakan UN
Kamis, 18 April 2013 – 12:27 WIB
“Dari semua soal-soal yang tiba di Kaltim, cuma Tana Tidung sebagai daerah remote (daerah terpencil) yang diutamakan yang sudah lengkap. Sementara daerah lain tidak, jadi teman-temen di daerah juga masih kebingungan. Masih ada 169 sekolah di Kaltim yang belum menerima, ” ujar Kepala Disdik Kaltim, Musyahrim.
Baca Juga:
Keluhan dan risiko jika UN tetap digelar dengan kondisi soal-soal tidak lengkap pun dikemukakan. Sejumlah pihak di dalam forum meminta agar UN ditunda kembali. “Ini namanya bukan Ujian Nasional. Ini ibarat lebaran, ada yang duluan ada yang belakangan seperti Muhamadiyah dan NU. Tapi ‘kan lebaran cuma dua itu saja yang berbeda, lah ini yang terancam berbeda pelaksanaan UN-nya banyak,” kata Ketua Dewan Pendidikan Kota (DPK), Subiyanto.
Kepala Disdik, Hery Misnoto juga punya pendapat sama. Dia menyebut, jika UN dipaksakan digelar, maka dampaknya semakin besar. “Ini bukan Ujian Nasional, tapi ujian cicilan karena tidak serentak. Di Balikpapan masih ada 9 sekolah yang belum menerima naskah soal sedikitpun, kalaupun ada sekolah yang menerima soal tapi masih ada masalah. Contoh SMA Negeri 1, kekurangan soal matematika satu amplop. Jadi mau dicari kemana kekurangan itu? Mas iya ada beberapa siswa tidak ikut UN, kan kasihan psikologis mereka terbebani,” tandas Hery.(die)
BALIKPAPAN- Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Balikpapan, bersikap tegas. Tidak akan melaksanakan Ujian Nasional (UN) pada hari ini, Kamis (18/4). Alasannya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dosen FISIP UPNVJ Presentasikan Diseminasi Riset RI-Belanda di Universitas Amsterdam
- Universitas Terbuka Menggandeng UI Buka Program Vokasi Baru
- Mahasiswa President University Sabet Juara Stacks Harvard Hackathon
- Begini Cara Siswa Sekolah CH Membuktikan sebagai Agen Perubahan
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- Cerita Mendikdasmen Abdul Mu'ti Baru Menjabat Sudah Kena Omelan, Kocak