Disebut Terima Uang Nazar, Fahri Hamzah Dibela PKS

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid membela kadernya Fahri Hamzah yang diduga menerima uang dari Muhammad Nazaruddin untuk uang muka (DP) pembelian mobil.
Menurut Hidayat, kesaksian mantan Direktur Keuangan Permai Grup, Yulianis, saat bersaksi untuk tersangka Anas Urbaningrum di Pengadilan Tipikor Jakarta, hanya pengakuan sepihak dan Yulianis tidak pernah menyebut Fahri mengambil uang yang diberikan M Nazruddin.
"Kalau dicermati omongan Yulianis itu pengakuan sepihak dari dia. Bahkan tidak juga disebutkan di situ Pak Fahri mengambil uang tersebut," kata Hidayat ditemui sebelum sidang Paripurna DPR di Jakarta, Selasa (19/8).
Dijelaskan, Yulianis mengatakan bahwa uang itu ditelakkan di depan Fahri Hamzah. Menurut Nazar uang itu untuk DP pembelian mobil. Namun, ketika diminta untuk tanda tangan, Fahri tidak mau.
"Apakah ada kata-kata bahwa akhirnya uang itu diambil, kan tidak ada. Jadi jangan diasumsikan Pak Fahri mengambil uang itu," tegas Ketua Fraksi PKS di DPR itu.
Mantan Presiden PKS itu pun menyatakan karena keterangan itu disampaikan di pengadilan, maka mantan anak buah M Nazaruddin, Yulianis, juga harus siap mempertanggung jawabkannya jika dituntut balik. Karena kesaksiannya sudah menjadi santapan publik. Soal apakah Fahri akan menuntut balik Yulianis atas kesaksiannya itu, Hidayat tidak bisa memastikannya.
"Itu terserah Pak Fahri ya, karena beliau mempunyai tim hukum dalam menyikapi persoalan tersebut. Yang jelas fitnah semacam ini harus ada penyelesaiannya. Kalau tidak semua arang boleh ngomong apa saja dan dapat mencemarkan nama baik orang lain, itu jelas tidak sesuai prinsip hukum," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid membela kadernya Fahri Hamzah yang diduga menerima uang dari Muhammad
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Terungkap! Ade Bhakti Satu-satunya Camat yang Menyuap Mbak Ita
- Peringatan Hari Kartini, UICI Meluncurkan PMB Bacth 9
- Praktisi Hukum Nilai Marcella dan Ary Bakri tak Layak Disebut Advokat