Diserang Tetangga yang Kurang Waras, Ibu Hamil Terluka
jpnn.com - SURABAYA - Nurul Cholifa (26) terluka setelah dianiaya dua orang tetangganya yang kakak beradik, Iswati dan Lilik. Perempuan yang sedang hamil dua bulan itu masih mengalami trauma dengan peristiwa tersebut.
Kejadian itu dialami Nurul ketika dirinya hendak pulang setelah membeli bubur sekitar pukul 08.30. Saat menuju rumahnya, dia berhenti di depan gang. Kebetulan, jalan di perkampungan padat penduduk itu sedang diperbaiki.
"Saya menunggu gerobak pasir masuk dulu," terang Nurul yang ditemani ibunya, Juariah (65).
Nurul yang masih duduk di atas motor Supra X mendadak didatangi Iswati. Tanpa alasan yang jelas, Iswati mengomel tidak keruan. Dia marah-marah dengan perempuan yang belum setahun menikah tersebut. Sambil mengomel, secara tiba-tiba Iswati memukul kepala Nurul. Nurul berontak teriak, meminta pertolongan warga. Namun, Iswati tetap menghajar Nurul.
"Kepala saya bagian kanan ini masih memar," kata Nurul sambil memegangi kepalanya.
Nurul tidak sempat melawan. Dia hanya mencoba untuk mengusir Iswati dengan melempar kerikil agar segera pergi. Namun, hal itu semakin membuat Iswati mengamuk tidak terkontrol. Diambillah sebongkah batu bata, lantas dilemparkan ke kepala Nurul.
Meski terluka, Nurul bisa lari dari amukan Iswati. Dia langsung melaporkan kejadian itu kepada ketua RW setempat. Mendengar kakaknya dilaporkan ke RW, Lilik, adik Iswati, tidak rela. Dia berusaha mendatangi Nurul dan mencoba untuk ikut menganiaya Nurul. Tidak ada warga yang berani mendekati keributan itu.
"Akhirnya, warga memutuskan untuk melapor ke polisi," imbuh Nurul.
SURABAYA - Nurul Cholifa (26) terluka setelah dianiaya dua orang tetangganya yang kakak beradik, Iswati dan Lilik. Perempuan yang sedang hamil dua
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi