Disergap, Pentolan OPM Tertembak Mati
Selasa, 18 Mei 2010 – 08:46 WIB
"Kami menghimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi supaya dapat memberitahukan kepada aparat keamanan setempat sehingga bisa dilakukan tindakan kepolisian," ujarnya. Ditambahkan, upaya yang dilakukan tim gabungan ini dalam rangka penegakan hukum disamping untuk meningkatkan pelayanan dan menjaga kamtibmas di wilayah Kabupaten Puncak Jaya.
Baca Juga:
Dikatakan Agus, keberhasilan penyergapan yang dilakukan tim gabungan ini sekaligus menunjukkan kekompakkan TNI-Polri. Pasalnya, beakangan banyak isu selama ini berkembang bahwa antara Polri dan TNI tidak kompak dan tidak cocok. "Kami dapat membuktikan bahwa hal itu tidak benar. TNI dan Polri adalah kompak," tukasnya lagi.
Sementara itu di tempat terpisah, Bupati Puncak Jaya, Lukas Enembe, SIP kepada Cenderawasih Pos mengungkapkan, seorang OPM yang tertembak itu adalah salah satu komandan regu dari daerah Kampung Yambi, Distrik Mulia yang selalu meresahkan masyarakat di sekitarnya.
Menurut Enembe, yang bersangkutan merupakan salah satu pelaku penembakan terhadap karyawan PT Modern yang terjadi di Distrik Mewoluk beberapa waktu lalu. "Orang ini adalah salah satu DPO Polisi yang lama dikejar, oleh karena itu diharapkan kepada kelompok lain yang masih berkeliaran supaya menyerahkan diri dan menyerahkan senjata, karena itu senjata rampasan. Kemudian mari bersama-sama membangun Kabupaten Puncak Jaya," himbaunya.
JAYAPURA -- Tim gabungan dari Polri dan TNI melakukan penyergapan terhadap salah seorang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Papua
BERITA TERKAIT
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi