Dishub DKI Operasi Truk Kontainer Bodong
Rabu, 17 November 2010 – 10:28 WIB
JAKARTA - Mulai hari ini, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan operasi penertiban truk kontainer yang keluar masuk Pelabuhan Tanjung Priok. Menyusul laporan Organda, yang menyatakan banyaknya angkutan berat pengangkut peti kemas menggunakan truk-truk bodong dan bahkan tidak layak jalan. Selanjutnya setelah balik akan dikandangkan dan baru diperbolehkan operasi kembali setelah memenuhi persyaratan kelayakan jalan. “Kami gandeng Gartab 1 untuk mengantisipasi jika ada oknum yang membekingi angkutan bodong itu,” terangnya.
“Dari 14 ribu angkutan berat yang masuk ke pelabuhan, sebanyak 30 persen atau 4.200 kendaraan diduga bodong, sementara 70 persen sisanya atau 9.800 kendaraan diduga tidak layak jalan,” ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Udar Pristono. Ia juga menegaskan, operasi akan dijalankan secara rutin dan terus menerus. "Kami sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian, Organda, Gartab I Jakarta dan dibantu Ditjen Perhubungan Darat, termasuk Adpel Tanjung Priok dan Pelindo," kata Udar Pristono menambahkan.
Baca Juga:
Udar memastikan operasi itu tidak akan mengganggu aktivitas ekspor impor di pelabuhan. Truk kontainer yang tertangkap tidak memiliki surat-surat kelengkapan jalan seperti SIM, STNK, lulus uji KIR, akan langsung dijaring. Begitu juga jika bodi kendaraan keropos, ban gundul serta beban melebihi kapasitas. Kendaraan yang terjaring akan dipersilakan mengantar barang ke pelabuhan.
Baca Juga:
JAKARTA - Mulai hari ini, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan operasi penertiban truk kontainer yang keluar masuk Pelabuhan Tanjung
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS