Disiapkan Kebutuhan Angpao Rp8,1 T
Selasa, 02 Februari 2010 – 07:16 WIB
PALEMBANG - Menjelang perayaan Imlek, Kantor Bank Indonesia (BI) Palembang memiliki Rencana Distribusi Uang (RDU) ke wilayah Sumsel Babel sesuai kebutuhan sebesar Rp8,193 triliun. Jumlah ini mengalami penurunan jika dibanding tahun lalu yang sebesar Rp8,977 triliun. Langkah ini dilakukan karena sejak dua minggu terakhir permintaan penukaran uang di Kantor B Palembang sudah mengalami kenaikan, meski tak setinggi permintaan saat Idul Fitri. Penukaran uang untuk angpao yang akan dibagikan keluarga, sanak famili, rekan kerabat, dan lain-lain.
Ahmadi, Kasir Muda 1 KBI Palembang, menjelaskan, untuk tahun lalu yang terdistribusi hanya 85 persen dari RDU. Karena RDU pun tidak habis, maka kas minimum (KM) atau iron stock yang disiapkan tahun lalu untuk mengantisipasi jika RDU habis, pun tidak terpakai.
Baca Juga:
"Kita sudah siapkan iron stock sebesar Rp2,065 triliun, dengan rincian uang kertas sebesar Rp2,062 triliun dan uang logam Rp3 miliar," tukasnya. RDU ini, kata Ahmadi, disiapkan untuk kebutuhan daerah setempat jika ada masyarakat yang ingin melakukan penukaran uang dan penarikan oleh bank. Diakui Ahmadi, sejauh ini loket KBI masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat untuk uang receh. Jadi belum perlu dilakukan penambahan kas keliling
Dijelaskan Ahmadi, biasanya KBI menyiapkan modal kerja penukaran sebesar Rp200 juta perhari. "Yang datang rata-rata pedagang, jumlahnya sekitar 100-150 orang perhari," ujarnya. Tetapi 2 Minggu terakhir, tren peminat uang receh naik terutama untuk keperluan hari raya Imlek. Makanya modal kerja penukaran yang disiapkan pun naik sebesar Rp600 juta perhari, sementara untuk jumlah penukar tidak mengalami kenaikan.
PALEMBANG - Menjelang perayaan Imlek, Kantor Bank Indonesia (BI) Palembang memiliki Rencana Distribusi Uang (RDU) ke wilayah Sumsel Babel sesuai
BERITA TERKAIT
- Pertamina Dorong Kolaborasi Nasional dan Global Turunkan Emisi Metana di Indonesia
- Pertamina Paparkan Keunggulan Desa Energi Berdikari di COP 29 Azerbaijan
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Program Disabilitas Tanpa Batas Bikin PNM Berjaya di BBMA 2024
- INDEF Menyoroti Rencana Kenaikan PPN & Makan Bergizi Gratis, Mengkhawatirkan
- BTN Luncurkan Debit Card BTN Prospera