Disindir Ahok, BPK: Silakan Ngomong Ngaco

jpnn.com - JAKARTA—Jajaran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak ambil pusing terhadap berbagai tudingan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Tudingan itu dilancarkan Ahok karena namanya terdapat dalam audit proyek Sumber Waras yang diberikan BPK pada KPK.
Anggota BPK Eddy Mulyadi Soepardi mempersilakan Ahok terus melayangkan berbagai pernyataan yang menyudutkan BPK. Termasuk ucapan Ahok yang menyebut hasil audit BPK sangat kacau.
“Boleh aja kalau ngaco. Kalau dia boleh ngomong ngaco, silakan aja. Suka-suka dia . Tapi kan ada aturannya,” tegas Eddy di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (14/4).
Eddy mengatakan, hasil audit itu adalah permintaan KPK. Secara langsung diminta pimpinan KPK. Karena itu, BPK menyerahkan seluruhnya pada lembga antikorupsi.
“Hasil audit jangan diseterukan dong,” imbuhnya.
Dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo sore ini, Eddy mengatakan, tidak ada hubungannya dengan pembahasan soal Sumber Waras.
“Kami dipanggil untuk kewajiban konstitusi laporkan soal IHPS dan LHP semester II,” tandas Eddy. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional
- Menhut Minta Jangan Ragu-Ragu, Regulasi yang Mempersulit Silakan Dilaporkan
- Rano Karno Bakal Lanjutkan Ide Heru Budi untuk Bangun Pulau Sampah
- Ada Sosok Wanita Muda dalam Sengketa Merek Minyak Gosok, Terungkap di Pengadilan
- Sosialisasi Layanan Zakat, Lemhannas: Kedermawanan Sosial Bagian Ketahanan Nasional
- Disangka Oplos BBM, Dirut BUMN Energi Dibui