Disindir Ical, Nasdem Berang
Kamis, 03 Mei 2012 – 06:39 WIB
Sementara itu, pernyataan bernada sindiran itu membuat kebakaran jenggot tokoh Nasdem. Ketua Partai Nasdem, Patrice Rio Capella, menyarankan Ical untuk tidak usah berkomentar tentang partai lain. "Jangan ngurusin partai orang lah, urusin aja itu (bencana lumpur) Lapindo,” katanya.
Baca Juga:
Menurutnya, pernyataan Ical tersebut menunjukkan ketua umum Partai Golkar tersebut sedang galau. ”Ical itu sedang galau.com. Kami justru kasihan sekaligus lucu juga melihat Ical seperti itu. sungguh tidak layak diucapkan ketua umum dari sebuah partai senior dan seorang politisi senior. Masak pimpinan parpol besar nggak tahu Nasdem. Kasihan sekali dia,” ujar Ketua Umum Partai Nasdem, Patrice Rio Capella kepada INDOPOS, Rabu malam (2/5) di Jakarta.
Menurut Rio, dalam kegalauannya lantaran diprotes berbagai pihak karena memaksakan percepatan Rapinas Khusus yang akan mengesahkannya sebagai capres Golkar untuk Pilpres 2014 nanti, sehingga Ical mengeluarkan pernyataan reaksioner seperti itu.
”Namanya aja lagi galau Mas, apa aja bisa terlontar. Tapi begitulah ketua umum partai besar yang akan mencalonkan diri sebagai pemimpin negeri ini, mengecewakan kami anak-anak muda yang sedang berjuang keras membangun Partai Nasdem ini. Yang jelas, Ical jauh di bawah kelas politisi seperti ketua umum Golkar sebelumnya, seperti Akbar Tanjung dan Jusuf Kalla,” papar Patrice.
JAKARTA-Berbagai manuver dan promosi besar-besaran yang dilakukan Partai Nasdem tidak membuat Ketua Partai Golkar Aburizal Bakrie menjadi jerih.
BERITA TERKAIT
- Israel-Hamas Gencatan Senjata, Sukamta Minta Indonesia Aktif Mengawal Perdamaian di Palestina
- Prabowo Minta Pemasangan Pagar Laut Diusut, Riyono Caping: Pemanfaatan Ruang Laut Harus Izin
- DPR Apresiasi Langkah KKP Segel Pemagaran Laut di Bekasi
- Prabowo Bilang Nasi Goreng Megawati Enak Sekali, Masa, sih?
- Tanggapi Isu Menhut Mau Membabat Hutan, Ahmad Yohan Singgung Penghijauan
- Terungkap! Komunikasi Prabowo-Megawati Lancar Meski Belum Bertemu Sejak Pelantikan