Disindir Tukang Tilang Pasien, Ikatan Dokter Meradang
IDI Berkilah Banyak Dokter Mengabdi dengan Hidup Sederhana
Selasa, 19 Maret 2013 – 06:30 WIB
Menurut dia kode etik kedokteran sudah jelas mengatur jika antar teman sejawat, para dokter wajib memperlakukan seperti dirinya sendiri.
Menurut Zaenal ada banyak saluran yang bisa digunakan untuk menyampaikan keluhan jika menemukan dokter yang nakal. Diantaranya adalah melalui Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) IDI dan Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI).
"Selain itu juga bisa dilaporkan ke penegak hukum (polisi, red) jika melanggar hukum," ujar dia.
Sekjen PB IDI dr Daeng M. Faqih mengatakan, profesi dokter itu sama denga profesi yang lainnya. "Sama seperti polisi, wartawan, atau anggota DPR, oknum nakalnya juga ada di dokter. Tetapi saya tegaskan itu oknum, tidak bisa digeneralisir," tandasnya.
JAKARTA - Tensi komunikasi antara parlemen dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sedang tinggi. Pemicunya sindiran dari Ketua Komisi IX Ribka Tjiptaning
BERITA TERKAIT
- Pascadebat Perdana, Risma Singgung Pembentukan Karakter Sejak Dini
- Pilgub Jakarta 2024: PWNU, KPU dan Bawaslu Jakarta Resmikan Badan Pemantau Pilkada NU
- Rodi Wijaya-Imam Senen, Duet Ideal untuk Pembangunan Berkelanjutan Lubuklinggau
- Survei Terbaru Pilkada Kaltim: Elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno Aji Ungguli Isran-Hadi
- Prestasi Olahraga Indonesia Makin Positif Jadi Modal Menteri Dito di Kabinet Prabowo
- Paparkan Visi Misi di Debat Pilgub Jatim, Luluk Janjikan Banyak Lapangan Kerja hingga Sembako Murah