Ditahan, Polisi Jadi Bulan-bulanan
Rabu, 14 Desember 2011 – 15:29 WIB
KOTA BIMA - Anggota Polres Bima Kabupaten, Muhlis menjadi korban bulan-bulanan warga Rutan Bima. Oknum polisi itu harus menginap di rutan seperti tahanan lainnya lantaran terlibat dalam kasus penggelapan. "Sejak oknum Polisi itu masuk Rutan mulai pukul 14.30 hingga 17.00 Wita, terjadi kericuhan di Rutan. Petugas Rutan harus mengamankan oknum polisi tersebut, agar tidak terus digebuki warga rutan," sebut sumber Lombok Post (JPNN Grup) yang enggan menyebut identitasnya.
Kejadian itu berawal, ketika oknum anggota Samapta Polres Bima Kabupaten ditetapkan sebagai tahanan Kejaksaan Negeri Bima, kemudian dititip di Rutan Bima. Begitu masuk, narapidana yang ada di rutan bereaksi mengetahui ada oknum anggota Polisi yang ditahan di tempat itu.
Baca Juga:
Informasi diperoleh Koran ini, reaksi dari warga Rutan ini terjadi karena menurut mereka polisi harus menjadi pengayom dan pelindung masyarakat, bukan justru melakukan perbuatan pidana.
Baca Juga:
KOTA BIMA - Anggota Polres Bima Kabupaten, Muhlis menjadi korban bulan-bulanan warga Rutan Bima. Oknum polisi itu harus menginap di rutan seperti
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri