Ditangkap, Nunun Tak Sakit Lupa
Minggu, 11 Desember 2011 – 04:52 WIB
JAKARTA - Pelarian buron Nunun Nurbaeti harus berakhir di Bangkok. Aparat kepolisian Thailand menangkap tersangka kasus suap cek perjalanan dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) itu di sebuah rumah kontrakan di Distrik Saphan Sung, kota yang berjarak sekitar 18 kilometer dari Bangkok, Rabu (7/12). Ketua KPK Busyro Muqoddas dan pimpinan lainnya pun menggelar rapat pimpinan untuk menindaklanjuti proses pemulangan Nunun. Keputusannya, KPK menerjunkan tim penyidik untuk menjemput istri mantan Wakapolri yang kini anggota Komisi III DPR Adang Daradjatun tersebut.
Proses penangkapan terbilang mudah. Nunun tidak melakukan perlawanan, meski selama buron selalu mendapat penjagaan dari pengawalnya. Begitu ditangkap, polisi langsung memeriksa apakah perempuan tersebut adalah buronan interpol dari Indonesia.
Setelah yakin yang ditangkap adalah Nunun, polisi Thailand lantas melaporkannya ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok. Selanjutnya, Dubes RI untuk Thailand, M. Hatta, mengabarkan informasi penangkapan Nunun ke pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta pada Kamis (8/12) sore.
Baca Juga:
JAKARTA - Pelarian buron Nunun Nurbaeti harus berakhir di Bangkok. Aparat kepolisian Thailand menangkap tersangka kasus suap cek perjalanan dalam
BERITA TERKAIT
- Persaudaraan 98 Kecam Kekerasan Terhadap Sekjen AMPI
- CPNS 2024: 5 Formasi di Daerah Ini Tak Terisi, 803 Pelamar Dinyatakan TMS
- Santri dan Pesantren Inspiratif Nasional 2024 Akan Menerima Penghargaan
- Deputi Isnanta Berharap Peserta Program Talenta Muda 2024 Jadi Role Model Kepemimpinan di Daerahnya
- Diaspora Indonesia di Eropa Berharap Pilkada Serentak 2024 Berlangsung Tanpa Cawe-Cawe Kekuasaan
- Ritual Sakral Ajun Arah Ditampilkan di Festival Lek Nagroi, Bentuk Pelestarian Tradisi