Ditantang Gerindra, Kubu Jokowi Tak Ingin Debat Liar
jpnn.com - JAKARTA - Tantangan debat calon presiden (capres) terbuka dari Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, antara capresnya Prabowo Subianto dengan Joko Widodo yang dicapreskan PDI Perjuangan ditanggapi santai oleh Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Ahmad Basarah.
Dia menyebutkan debat capres pasti akan dilakukan untuk mengetahui visi-misi capres. Namun debat itu harus sesuai aturan dan diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara pesta demokrasi 5 tahunan itu.
"Karena memang Undang-Undang mewajibkan setiap capres dan cawapres itu punya visi dan misi, itu visi misi pasti akan di diskusikan secara terbuka," kata Basarah, Kamis (24/4).
Sembari menyindir Fadli Zon, Basarah kembali menekankan, debat capres baik antara Jokowi-Prabowo maupun dengan pasangan lain, harus dilakukan sesuai aturan yang ada. Bukan debat liar, apalagi menggunakan media puisi.
"Harus sesuai aturan, bukan debat liar, bukan debat yang sifatnya membodohi masyarakat gitu lho, dengan puisi-puisi kata-kata yang terprovokasi dengan kalimat-kalimat yang menyerang," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Tantangan debat calon presiden (capres) terbuka dari Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, antara capresnya Prabowo Subianto dengan Joko
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Terima Undangan Pemeriksaan dari KPK Senin Nanti, Sekjen PDIP Menyatakan Kesiapannya
- HUT Ke-52 PDIP di Sekolah Partai: Sederhana, Khidmat, Penuh Semangat Nasionalisme & Patriotisme
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?
- Helena Lim Divonis 5 Tahun Penjara, Jaksa Ajukan Banding
- Seluruh Honorer Database BKN Akan Dicarikan Formasi PPPK 2024
- Sebut Kasus Hasto Politis, Todung Ungkit Ucapan Effendi Setelah Bertemu Jokowi