Ditanya Sejarah Perseteruan, Begini Jawaban Pentolan Bobotoh dan The Jakmania
Tercatat sembilan anggota Viking mengalami luka-luka. Tiga diantaranya terluka parah. Namun sayang, pihak kepolisian lamban dalam menyelesaikan kasus ini. Termasuk dalam menangkap the jak yang merampok dan menganiaya anggota Viking Persib Club."
Pasca insiden kuis siapa berani, Persib kemudian dijamu Persija di SUGBK Jakarta, kebetulan saat itu isu-nya masih terbatas Viking dan Jakmania, belum bobotoh ataupun suporter PERSIB secara keseluruhan. Saya masih ingat saat itu anak-anak Viking berangkat menggunakan banyak bus, sedangkan Bobotoh lain berangkat menggunakan banyak mobil pribadi,termasuk saya yang memilih menggunakan minibus bersama kawan-kawan.
Dulu kami masih menggunakan jalan via Puncak belum Cipularang, semua masih tertawa-tawa hingga kami memasuki tol dalam kota Jakarta. Disamping kami di jalan reguler melaju sejajar sebuah metromini sarat Jakmania yang terus menunjuk-nunjuk kami dan meneriaki mobil kami, saat itu atmosfer permusuhan belum separah sekarang sehingga ya berani-berani saja tetap kibar bendera biru dan memakai baju Persib karena yang punya masalah kan Viking dan Jakmania, sedangkan kami yang tidak bergabung dengan rombongan seharusnya aman, itu cara pikir bobotoh kebanyakan.
Karena beberapa mobil plat D didepan pun tak melepas bendera Persib mereka, dan rupanya itu adalah ide buruk…sangat-sangat buruk. Lepas dari tol, mobil kami beserta dua mobil lainnya dikejar oleh ratusan Jakmania. Segeralah gas ditancap dengan maksud melarikan diri, namun tak diduga macet luar biasa di depan TVRI, mobil kami terhenti dan segeralah Jakmania mengerubungi mobil kami, bunyi keras sekali entah apa yang mereka gunakan untuk menghajar bodi mobil dan kaca, kawan-kawan yang duduk paling dekat dengan jendela pun terkena pukulan langsung. Kerusuhan itu juga merembet sampai ke Stadion.
Sementara itu, versi The Jakmania, berbeda:
"Perseteruan memanas karena di kuis Siapa Berani, Bukan Gue memihak tapi faktanya memang Viking yang mulai. Mereka neriakin yel-yel “Jakarta Banjir” yang dibales juga oleh the Jak. Suasana memanas hingga akhirnya terjadi benturan fisik. Ketika ditelpon Gue langsung menuju Indosiar pake taksi. Sampe disana sebagian the Jakmania sudah diluar Indosiar.
Di dalam gue liat enam orang the Jak sedang berselisih dengan Viking. Melihat hal yang tidak sebanding ini gue langsung mendesak ke arah Viking tanpa gue tau siapa yang gue serang itu. Sebelumnya gue nyamperin dulu Aremania dan Pasopati yang hadir disana. Yang gue heran kenapa Viking hadir disana dalam jumlah yang cukup besar, 2 bis berisi 74 orang.
Letak Indosiar di Jakarta, jadi enggak heran pelan-pelan berdatanganlah para suporter Persija ke sana. Suasana sudah tidak terkendali dan atas inisiatif Polisi dan Indosiar, Viking langsung diungsikan dengan menggunakan truk Polisi. Namun kejadian ini ternyata sudah menyebar luas kemana-mana hingga akhirnya terjadilah penyerangan terhadap rombongan Viking di tol Kebon Jeruk.
Bagaimana sejarah panjang perseteruan kelompok suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta? Padahal, secara usia Persib lebih dulu memiliki organisasi
- Pemprov Sumut Beri Dukungan Rp 15 M demi Kesuksesan Aquabike World Championship
- Menjelang Jumpa Korea, Timnas Basket Indonesia Mencoba Lebih Disiplin
- Mediol Gemilang, Petrokimia Gresik Pupus Harapan TNI AU ke Final Livoli Divisi Utama
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- Mengintip Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Seberapa Dekat?
- Diikuti 20 Tim, Babak Grand Finale Meet the World SKF Siap Digelar di Jakarta